Biaya Termurah Belajar di Perguruan Tinggi

University of People

Sebagaimana kita ketahui biaya pendidikan perguruan tinggi makin tahun makin tinggi pula biayanya. Contohnya seperti univeristas swasta, tiap tahun selalu ada inflasi hampir 10% dari tahun sebelumnya.

Bukan hanya perguruan tinggi di Indonesia saja, tetapi dalam skala internasional dengan “high rank” seperti “Harvard”, pun luar biasa tingginya. 

Jika mereka (mahasiswa/mahasiswi) bisa diterima di Harvard pun mereka harus menanggung biaya yang tinggi dan harus membayarkan. Bayangkan sekitar USD 100,000 per tahun. 

Oleh karena itu banyak mahasiswa yang tak mampu harus berutang dulu untuk bisa jadi mahasiswa di Harvard. Setelah lulus, Anda lulus dan bekerja, Anda harus membayar utang itu. Cukup berat bukan! 

Dalam kondisi Covid 19, hampir semua sektor seperti bisnis, restoran, hotel, airline, akan mengalami masa yang sulit, kemungkinan terjadinya bangkrut karena tidak ada pemasukan sama sekali.

Bukan hanya sektor-sektor di atas saja tetapi juga sektor pendidikan. Dunia pendidikan juga merasakan sulitnya menutupi biaya yang sangat tinggi untuk mengkover biaya riset, pendidik atau dosen, pemeliharaan kampus yang sangat besar. 

Ketika Covid-19 terjadi, tidak ada mahasiswa yang mampu membayar biaya pendidikan yang sedemikian mahalnya karena orangtuanya tidak bekerja lagi atau kena PHK. 

Universitas-universitas seperti Harvard pun kehilangan mahasiswa dan kehilangan pendapatannya. Akhirnya mereka terpaksa akan gulung tikar. Bahkan universitas sekaliber Harvard, akan mengalami masalah tersulitnya, bangkrut. 

Lalu bagaimana dengan nasib mahasiswa sendiri? Apakah mereka hanya menerima nasib untuk tidak sekolah ke perguruan tinggi. 

Manusia yang punya stamina dan mental yang kuat selalu mencari jalan keluar dari kesulitan-kesulitan yang dihadapi. Penemuan internet ,penemuan bulan ketika terjadi perang membuktikan bahwa manusia mampu menantang apa pun yang dihadapinya.

Oleh karena itu apabila terjadi univeristas besar bangkrut, mahasiswa tidak usah depresi karena ada jalan keluar yang pasti ditawarkan . 

Anda tidak perlu lagi bermimpi untuk menjadi sarjana dari sebuah universitas ternama tetapi dengan beban berat yaitu membayar utang . Utang itu harus dibayar saat anda kerja. Hal ini tentu akan membuat Anda sangat tertekan. 
University of People

Belajar di akademi yang lebih murah, efisien, tetapi langsung diterima bekerja di perusahaan adalah impian Anda untuk bisa belajar. Salah satunya universitas dan akademi yang murah tetapi bergengsi itu adalah University of People

Semua program dan kuliah dilakukan dengan online. Apabila Anda ingin jadi perawat, maka Anda hanya perlu belajar di Akademi Perawat. Apabila Anda ingin jadi insinyur, maka Anda tidak perlu belajar di Universitas, tetapi belajar saja di Akademi Coding. 

Biaya untuk akademi jauh lebih murah ketimbang universitas, yaitu hanya 10% dari harga normal. Sekarang saatnya Anda memilih pendidikan yang murah, berakreditasi dan bergengsi, dan mudah untuk mendapatkan pekerjaan. 

Tak perlu khawatir lagi dengan isu melambungnya kuliah yang naik. University of People tidak mengenakan biaya atau disebut dengan “Tuition-Free”. Apa artinya? Artinya tidak ada biaya yang dibebankan untuk biaya pengajaran atau kuliah. Biaya hanya dikenakan untuk biaya aplikasi dan assesmen untuk kuliah yang telah diambil. 

Selamat Anda bisa jadi mahasiwa yang berprestasi dengan akademi yang prestige.

Jalan-jalan Virtual ke Sumba Bersama Atourin



Selama Covid-19,  kita semua pasti jenuh dan bosan di rumah terus. Terbayang kerinduan/keinginan untuk jalan-jalan ke luar kota untuk menghilangkan kejenuhan di dalam rumah terus . 

Jalan-jalan memang salah satu solusi untuk mendapatkan mental health. Namun, ternyata dalam kondisi Covid-19, semua wisata di Indonesia sedang lumpuh. Tidak ada pesawat, penginapan dan tempat-tempat wisata yang dibuka.

 Lalu bagaimana solusinya? 

Pegiat wisata Atourin berinovasi dallm kondisi sulit untuk mengajak kita yang rindu jalan-jalan secara virtual  ke Pulau Belitong, Pulau Sumba,Banjarmasin, Yogyakarta, Poso, Pulau Natuna, Labuan Bajo, Tanjung Puting, Gunung Rinjani, Danau Toba, Desa Adat Baduy sampai Raja Ampat . 

Dengan tema Festival Libur Lebaran secara virtual Tour berlangsung dari 26 Mei hingga 7 Juni 2020. 

Nach, saya pun ikut mendaftar sebagai salah satu peserta Festival Libur Lebaran Virtual menuju ke Pulau Sumba .

Ingin menikmati panorama ,budaya indah meskipun dengan cara virtual. 

 Caranya sangat gampang sekali:

 Langsung mendaftar di https://atorin.com/festival

 Harga paket Festival Libur Lebaran: 
  •   À la carte 1 destinasi: Rp  50.000  
  •  Terusan 3 destinasi    : Rp 135.000  
  •  Terusan 6 destinasi    : Rp  260.000 
  •  Lengkap 12 destinasi  : Rp 500.00

Tepat pukul 19:10 saya mulai siap di ruang zoom yang ditentukan. Screen dengan panorama 360 terlihat besar dan lebar.  Perkenalan dari fasilitator Atourin pun. Autorin adalah perusahan wisata online dan offline di Indonesia.

 Lalu, pihak Atourin pun memperkenalkan pemandu wisat, Marthen Bira. Beliau sebagai kepala desa Tebara yang telah memiliki segudang pengalaman dan pemenang dari Desa Percontohan Nasional tahun 2018 dalam pengeloaan dana desa.

Day 1:
 
Laguna Weekuri :  Sumber: InfoSitusBudaya.com
Tour Virtual dimulai dari Tambaloka Airport menuju Laguna Weekuri, tempat danau dikelilingi oleh bebatuan kars. 

Danau dengan warna air hijau itu sangat indah. Sudah terdapat fasilitas penunjang. Waktu yang tepat berkunjung adalah pagi dan sore hari.
 
Kampung Adat Ratenggoro;  sumber:Radiodms.com
 Setelah itu kita menuju ke Kampung Adat Ratenggoro. Tempat 10 kampung dengan rumah adat yang sangat unik sekali. Dipercayai arsitek rumah adat Ratenggoro ini sangat kuat terhadap gempa. Yang unik adalah atapnya yang tinggi dan terbuat dari daun-daun bamboo.

Di bagian bawah adalah tempat untuk makanan dan di atasnya tempat penyucian dan paling atas untuk tempat tinggal. Walaupun oleh WHO dikatakan tempat itu kurang sehat tapi tetap penduduk lokal tetap mempertahankan.

Tempat selanjutnya Pantai Bawana, airnya sangat biru, dan putihnya pasir sangat menyenangkan untuk berselfie dan menyatu dengan alam yang sangat indah. 


Wisata Air Bendungan Waikelo Sawah, panorama pemandangan sawah dengan tempat bendungan yang menyatu . Dikelilingi dengan adat yang sering kita temukan.

Kampung Tarung, terletak di perbukitan dekat dengan kota. Kampung tua yang tetap dipertahankan ditengah modernism kota. Sangat menarik untuk mempelejari budaya Sumba dari penduduk setempat.

Pantai Bodo Indigeous Village Ende Tempat menarik pantai dengan Karena hari sudah malam kita beristirahat 

Day 2:

REsort Nihiwatu.  Sumber: World wonderlust.com

Mengunjungi Resort Nihiwatu , Sumba Selatan. Pantai dan tempat resort yang sangat artisistik dan sangat private. Harganya sangat mahal sekitar Rp.12 juta /per malam. 
 
Pasola Lamboya. Sumber:nativeIndonesia.com

Lapangan Pasola Lamboya, tempat budaya dari penduduk setempat untuk bertanding dengan menunggang kuda dan lembingnya. Mereka yang menang dalam pertandingan dianggap hero atau dapat menyunting perempuan yang dipilihnya.

 Festival Pasola itu hanya ada di bulan Februari dan Maret. 


Air Terjun Matayangu -  Octa Ana Mila


Air Terjun Matayangu, terletak di Sumba Tengah, kita harus menuruni perjalanan yang terjal sekitar 1 jam. Cape dan sangat lelah ketika harus menapaki perjalanan, tetapi terbayar dengan keindahan warna air terjun dengan airnya yang sangat biru .
Padang Savana, Bukit Wairinding. Sumber  scarfmedia.id


Padang Savana, Bukit Wairinding, sebuah pemandangan savanna yang sangat indah bak di suatu sahara. Menyerupai bukit-bukit di tengah pada pasir. 

Kampung Raja Prailiu, terkenal dengan kampung penenun khas Sumba.  Para penenum perempuan dengan cara menenun yang masih gunakan mesin manual menghasilkan indahnya sarung tenun Sumba


Akhirnya kita beristirahat di Vila Morinda .

Day 3:


Pantai Walakiri-Sumber Autorin
Pantai Walakiri.  Sumber: atourin

 Pantai Walakiri, sebuah pantai dengan hutan bakau. Bagaikan berada di Afrika , tempat yang sungguh bagus untuk berselfie karena unik. 


Air Terjun Wai Marang-Sumber Atourin


Air Terjun Wai Marang, suatu air terjun yang lokasinya juga harus dieksplorasi dengan berjalan kaki sepanjang 1 jam. Begitu kita sampai di tempat itu, mata kita langsung tertuju kepada air terjun dan air yang dibawahnya yang hijau segar sekali. TErbayarlah cape itu dengan keindahan air terjun biru dengan bebatuan di sekelilingnya.

Pantai Watuparunu, terkenal dengan pantai dengan bebatuan dari karst yang terbentuk karena abrasi air laut.  Bentuk bebatuan itu sangat unik dan indah untuk tempat selfie.


Tidak terasa perjalanan 3 hari secara fisik dapat kita nikmati dengan cara virtual dalam waktu 2 jam.

Mudik dan Balik Mudik dari/ke Jakarta Tidak Bisa Tanpa SIKM. Inilah Tips Permohonan SIKM


Detik.com

Loh, kenapa sich sekarang ini dipersulit untuk masuk dan ke luar Jakarta?  Orang mudik/kampung jangan cepat-cepat balik ke Jakarta tanpa SIKM yach.

Alasan tepatnya adalah pandemi Covid-19 ini masih terus berlangsung hingga bulan Mei 2020, tepatnya saat orang sibuk hilir mudik dengan keinginan untuk mudik (Idul Fitri) atau pulang kampung (tidak ada pekerjaan lagi di Ibukota). Jakarta pernah jadi epicentrum dari Covid-19.

Sampai saat ini, Pemerintah Pusat Khusus DKI Jakarta, masih memberlakukan PSBB ketiga hingga 4 Juni 2020. Untuk mengurangi para pemudik dan pulang kampung sehingga menambah jumlah orang yang terpapar Covid-19, maka diberlakukan bagi mereka untuk membawa Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) dari dan ke Jakarta.

SIKM sudah dibuka dan dapat diunggah oleh umum sejak 15 Mei oleh Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta melalui PP 47 tahun 2020. 

Tujuan SIKM Agar pintu masuk /keluar Jakarta termasuk Jabodetabek dibatasi untuk mereka yang memang ditugaskan oleh kantor . Kantornya pun harus bergerak dalam bidang strategis . Jika tidak memenuhi syarat ini, pastinya permohonan itu akan ditolak. 

Apa sich SIKM? 

Ada dua jenis SIKM yang dikeluarkan oleh Pemprov DKI 

1.Warga Domisili DKI Jakarta tujuan luar Jabodetabek:
      a.Surat Izin Keluar Perjalanan Sekali
      b. Surat Izin Keluar Perjalanan Berulang 

2.Warga domisili non-Jabodetabek tujuan DKI Jakarta
      a. Surat Izin Masuk DKI Jakarta Perjalanan sekali 
      b. Surat Izin Masuk DKI Jakarta Perjalanan Berulang 

SIKM dapat dibuat secara online melalui link : https://corona.jakarta.go.id/id/izin-keluar-masuk-jakarta 

Syarat Membuat SIKM: 

Domisi Jakarta

1.   Surat pengantar dari ketua RT yang diketahui KEtua Rw tempat tinggalnya 
2.   Surat pernyataan sehat bermeterai 
3.   Surat Keterangan 
      -  perjalanan dinas keluar Jabodetabek (utk perjalanan sekali) 
      Surat keterangan bekerja bagi pekerja yang tempat kerjanya berada di luar Jabodetabek
      (utk perjalanan berulang); 
      atau Surat keterangan memiliki usaha di luar Jabodetabek yang diketahui oleh pejabat berwenang        utk perjalanan berulang) 
4.  Pasfoto berwarna 
5.   Pindaian KTP 

Domisili Non-Jabodetabek 

1.  Surat keterangan dari Kelurahan/desa asal 
2.  Surat pernyataan sehat bermeterai 
3   Surat Kterangan Bekerja di DKI Jakarta dari tempat kerja (untuk perjalanan berulang) 
4.   Surat Tugas/Undangan dari instansi/perusahaan tempat bekerja di Jakarta 
5.  Surat jaminan bermeterai dari keluarga atau tempat kerja yang berada di province DKI Jakarta yang diketahui oleh Ketua RT setempat (utk perjalanan sekali)
 6.  Surat keterangan domisili tempat tinggal dari kelurahan di Jakarta untuk pemohon dengan alasan darurat 
7.   Pasfoto berwarna 
8.   Pindaian KTP 

Nach ternyata dengan persyaratan yang cukup sederhana itu , tapi peminat nya masih cukup banyak sekali, bahkan meningkat hingga 200.000 pemohon per hari.

 Ingatlah bahwa untuk dikabulkan permohonan SIKM ini adalah mereka yang khusus bagi karaywan yang ada surat tugasnya. Di luar itu, alasan untuk silaturahmi atau mengunjungi kerabat, pasti akan ditolak.

 Jadi sekali pastikan bahwa tujuan permohonan  Anda sesuai dengan peraturan dan dokumen dilengkapi dengan benar. Semoga permohonan Anda dapat disetujui. 

Bagaimana Mengelola THR dengan Bijak

VpnRanks.com


Adalah suatu kebahagiaan bagi sebagian besar orang yang menerima THR tahun ini tepat waktu. 

Sebagian besar dari mereka yang masih bekerja aktif, produktif, harus mengencangkan ikat pinggang karena THR mereka ditunda sesuai kesepatakan bersama, ada pula yang tidak menerima THR karena cashflow perusahaannya terganggung, ada juga yang harus gigit jari karena harus dirumahkan atau kena PHK. 

Bersyukurlah untuk mereka yang masih menerima THR tepat waktu karena tahun ini adalah tahun yang paling sulit bagi sebagian besar dari mereka yang tak terima THR. Ketika kita menerima THR, jumlahnya bervariasi, artinya jika kita baru saja bekerja di perusahaan kurang dari setahun, biasanya jumlahnya pro-rata misalnya baru bekerja 4 bulan, maka THR yang diteirma adalah 4/12 x gaji sebulan dikurangi dengan pajak.

 Bagi mereka yang telah bekerja lebih dari setahun, akan menerima satu kali gaji penuh dikurangi pajak. Beberapa tahun yang lalu, saya juga mendengar bahwa ada perusahaan yang membedakan THR dari segi profit atau non-profit di bagian tempat kita bekerja. 

Misalnya kita di bagian layanan nasabah, di bagian teller atau di bagian operasional, disebut bagian non profit, sedangkan di bagian Treasury, marketing itu disebut profit. Di tempat yang profit itu selain THR mereka akan tambahkan bonus. 

Mengalokasikan dana THR itu perlu bijak karena jika tak melakukan alokasi yang benar, kemungkinan THR kita bisa habis tanpa diketahui dimana habisnya. Alokasi awal yang harus dijalankan adalah memperhatikan hal-hal penting seperti berikut ini: 

Pertama tentunya bagi yang beragama muslim akan mengalokasikan dengan Zakat. Zakat merupakan kewajiban yang tak bisa ditawar. Apabila ada yang ingin ditambahkan bisa memberikan bantuan sosial terhadap lingkungan. Zakat merupakan kewajiban, sedangkan bantuan sosial sifatnya sukarela. Tetapi jangan lupa untuk membayar zakat yang tertunda tahun lalu.

Kedua, dana darurat. Dana darurat merupakan hal yang sangat penting karena dalam kondisi Covid-19 ini dimana kita tidak yakin sampai kapan ketidak pastian ekonomi akan berjalan sangat lambat ini . Kita perlu memiliki dana darurat tunai. 

Keluarga yang dapat bertahan dalam keadaan sulit adalah keluarga yang punya ketahanan sektor keuangan yang sehat. Sehat karena ada dana tunai yang disiapkan untuk ditarik apabila diperlukan. Menunggu bantuan sosial tentu tidak semua orang akan mendapatkan, sedangkan kita yang dulunya bekerja pun bisa kena PHK. 

Apabila sudah mengalokasikan, segera dimasukkan ke rekening terpisah dengan rekening yang biasanya untuk operasional. 

Ketiga, kebutuhan Lebaran seperti makanan , dan mudik yang belum sekarang dilakukan tetapi tetap harus dialokasikan. Jangan lupa kewajiban yang harus kita bayarkan misalnya utang, gaji dan THR pembantu, supir yang semuanya ini tidak boleh melewati dari 30% dari jumlah THR yang kita terima. 

Tetap mengingat bahwa segala kebutuhan lebaran itu ada prioritasnya, apakah kebutuhan atau keinginan. Hindarilah emosi untuk membeli barang yang tak produktif. Ada beberapa hal yang juga jadi pengeluaran yang perlu dialokasikan apabila kita mendapat THR, pengeluaran untuk membayar SPT anak sekolah dan kuliah yang sebentar lagi akan ditagih.

Disamping itu tentunya Anda juga harus ingat bahwa berinvestasilah selama ada sisa uang THR . Investasi itu akan menjadi passive income Anda . Passive Income jadi pendapatan sekunder yang sangat bermanfaat untuk menambah beberapa pengeluaran yang mendadak tetapi tidak dalam jumlah yang besar.

 Bagi yang tak menerima THR tahun ini, jangan berkecil hati, mencoba mencari pendapatan untuk sehari-hari lebih giat dan kreatif. Jika ada berlebih, segera ditabung dulu, ketika mendekati Lebaran baru digunakan. 

Bersyukurlah sedikit apa pun tetap masih ada yang digunakan dalam masa krisis Covid-19. Semoga alokasi THR anda dapat jadi sesuatu yang bermanfaat untuk kesehatan keuangan keluarga untuk masa depan.

Kejahatan Skimming Kian Marak ATM Masih ada di Tangan Uang Hilang

vidio.com

Berita-berita yang saya terima di whatsapplication itu banyak sekali bersliweran masuk. Kadang-kadang ada yang menakutkan, mengerikan, bahkan membuat hati ini makin takut. Kejahatan begal, kejahatan penumpang kepada pengemudi daring , kejahatan menyuntikan bahan kimiawi di buah, termasuk kejahatan skimming ATM.

Bagaimana tidak, sudah hampir 3 bulan, saya berusaha untuk patuh kepada aturan Pemerintah untuk PSBB. Setidaknya jika saya harus ke pasar, bayar di ATM atau ke Bank, saya selalu berusaha memakai masker dan melakukan physical distancing. Pulang dari bepergian singkat, ke apotik atau belanja, selalu cuci tangan bersih, langsung ganti pakaian yang lama dan mandi.

Baru saja saya pulang dari Bank untuk ke ATM untuk membayar telkomsel dan top up “Gopay”, saya membaca berita buruk dari teman di whatsapp. “Uang hilang di ATM” Wah, saya segera was..was..was, gimana nih nasib uang saya.

 Kebetulan berita itu tentang ATM bank dimana saya juga membuka akun di bank yang sama. Cerita singkat dari berita itu (sudah saya hapus), seseorang baru saja ambil uang dari ATM di sebuah ATM BUMN di depan Family Mart, Bintaro Sektor 9. 

Tidak berapa lama kemudian uang nasabah itu berkurang dan hilang dan mengakibatkan kerugian. Hal ini tidak terjadi hanya satu nasabah saja, tapi juga terjadi beberapa nasabah lainnya untuk ATM bank yang sama. 

Setelah diselidiki oleh pihak bank, Corporate Secretary Bank tersebut menyatakan dan menanggapi bahwa bank telah melakukan pengecekan dan penelusuran. Hasil dari pengumpulan data dan rekaman CCTV diketahui bahwa penarikan dilakukan oleh seseorang yang diduga sindikat skimming. 

Nach, kejahatan skimming itu bisa membobolkan uang kita walalupun ATM nya masih ada di tangan kita. Lalu gimana cara menghindarinya? 

1.Berhati-hati menentukan lokasi ATM 

Baik itu lokasi di pusat perbelanjaan, toko-toko, restoran terutama bandara. 

Tempat –tempat itu sangat rentan terhadap kasus pencurian. Jadi hindarilah mesin-mesin ATM yang berada di luar bank yang tidak ada penjagaannya. Langsung cari yang ada di bank. Bank tetap buka meskipun saat PSBB ini.

 2. Teliti dalam memperhatikan kondisi ATM 

Kita ini harus seperti “spy man/spy woman” , memperhatikan kondisi mesin ATM yang akan digunakan. Perhatikan keaslian slot kartu, apakah ada tempelan atau tidak? Jika terlihat ada sesuatu yang aneh, jangan gunakan mesin ATM itu . Itu pekerjaan para skimmer untuk curi data ATM kita. 

3.Ingat untuk selalu menutupi tangan saat kita masukkan PIN.

 Meskipun di sekitar mesin ATM tersebut tidak ada orang sama sekali, atau hanya kita sendiiran, tetap saja kita harus tetap waspada . Ada kamera pengintai yang selalu mengawasi gerak gerik kita sehingga dia bisa mengambil nomer password kita. 

4.Jangan lupa untuk mengecek salod secara rutin 

Hal yang sangat penting dan terakhir adalah selalu mengecek saldo kita secara rutin. Walaupun saya juga menggunakan fitur informasi adanya pendebitan berupa sms tetapi saya juga lakukan pengecekan dua hari sekali. Hal ini membantu kita apabila ada sesuatu yang bekurang langsung dapat dilaporkan ke bank yang bersangkutan. Ingat ingat waspadalah, memang kita tidak takut, tapi tetap waspada!

Peluang Bisnis Saat Pandemi Covid-19


Seorang wiraswasta sekaligus pendiri platform startup Bahaso, Tyovan Ari Widagdo mengatakan bahwa ada peluang bisnis di sektor bisnis startup yang menguntungkan di era pandemi Covid-19 . 



HasMaero.com

Peluang itu adalah e-commerce, edutech dan kesehatan. Sesuai dengan kondisi pandemi yang membutuhkan banyak informasi tentang kesehatan dan informasi maka ada beberapa kenaikan bisnis yang cukup signifikan untuk platform kesehatan online seperti Halodoc. Halodoc menjadi popular karena membantu pulbik yang ingin berkonsultasi dan diagnosis online.

Selanjutnya bisnis e-commerce juga menjadi kebutuhan utama publik dalam bertransaksi di masa pandemi Covid-19 mengingat masyarakat takut berbelanja secara langsung.  Warga banyak melakukan pembelian beberapa kebutuhan kesehatan pun dilakukan secara online melalui platform e-commerce seperti yang begitu banyaknya mulai dari tokopedia sampai bukalapak, lazada dan lainnya. 

E-commerce bukan hanya yang sudah mapan saja yang bergerak naik, tapi juga mereka  yang baru berkecimpung dalam e-commerce lokal pun mulai bermunculan terutama bergerak dalam bidang kebutuhan sembako. 

Anak-anak muda dibeberapa kota membuat platform-platfom  e-commerce untuk membantu proses pembelian barang dari konsumen ke pasar. Nach ada satu startup yaitu Collaboration Tools seperti aplikasi Zoom dan GotoMeeting juga menjadi popular di saat pandemi Covid 019. 

Peluang di sektor ini diambil oleh perusahan-perusahaan asing mengingat di Indonesia sendiri masih sedikit atau bahkan tidak ada pelaku yang memanfaat peluang bisnis startup collaboration Tools. 

Selain itu ada start up di sektor agrikultur seperti platform TaniHub yang juga sedang popular, kemudian bisnis start lainnya juga sangat disukai yaitu sektor education technology atau edutech seperti Ruangguru, Zenius. Belajar di rumah jadi alasan utama anak-anak memilih untuk belajar daring dengan gunakan platform yang direkomendasikan oleh guru atau mendapatkan ilmu dari start-up. Itulah alasan mengapa para startup sektor education pun diburu oleh mereka yang ingin belajar di rumah dengan cara online

Nach, bagi yang ingin memulai bisnis start-up dalam bidang yang digunakan secara massif saat pandemic, dapat mencobanya .

Cara Menyimpan Makanan Agar Tetap Segar



Pandemi Covid-19 membuat banyak hal dalam keseharian masyarakat berubah. Apalagi dengan diberlakukannnya pembatasan sosial berskala besar (PSSBB) oleh Pemerintah, membuat sebagian besar masyarakat bekerja, belajar, beribadah dari rumah.

Hal ini berdampak bagi para ibu rumah tangga yang terbiasa berbelanja bahan makanan segar untuk sehari-hari. Saat mereka terpaksa harus mengurangi secara signifikan kunjungan ke toko, pasar, atau supermarket terdekat sebagai upaya untuk menghindari dan menekan penyebaran wabah Covid-19. 

Wuhan yang menjadi pandemi global ini, termasuk Indonesia telah menjadi kekhawtiran semua orang. Oleh karena kekhawatiran tersebut, ketika ada kesempatan untuk berbelanja, baik secara daring maupun secara langsung, para ibu cenderung untuk berbelanja dalam jumlah yang dilebihkan.

Hal itu agar stok bahan makanan dapat mencukupi kebuuthan keluarga selama beberapa hari atau seminggu ke depan. Yang menjadi tantangan ketika menyimpan stok dalam jangka waktu yang lebih lama adalah menjaga agar bahan makanan tersebut tetap segar.

Berikut ini, sejumlah kita yang dapat dilakukan agar bahan makanan yang dibeli tetap terjaga kesegarannya.
google.com

Pertama, segera cuci bersih semua bahan makanan yang telah dibeli.

Kedua, pisahkan antara bahan makanan yang basah dan bahan yang kering.

Ketiga, kelompokkan bahan makanan tersebut sesuai dengan jenisnya masing-masing, misalnya daging dengan daging, sayur dengan sayur, buah dengan buah.

Keempat, sebelum dimasukkan ke dalam kukas taruh bahan makanan tersebut ke dalam tempat penyimanan makanan yang kedap udara dan higenis. Salah satu alternatif tempat penyimpanan makanan yang baik .

Jadi tidak perlu khawatir untuk menjalani PSBB dan menyimpan bahan makanan dalam waktu yang lebih lama. Mari, tetap menjaga kesehatan antara lain dengan tetap tinggal di rumah dan memastikan bahan makanan yang dikonsumi dalam keadaan tetap segar.

Doa Sebelum Ramadan Berakhir




Doa Sebelum Ramadan Berakhir merupakan santapan rohani saya setiap hari. Hampir setiap hari tentunya sesuai dengan kesempatan baik di pagi hari, siang maupun sore hari.

Doa sepanjang hari dilantunkan terutama saat Ramadan. Memang kita tak hentinya sujud memohon kepada Allah yang Maha Kuasa untuk doa berbagai macam.

tribune.com


Diantaranya adalah Doa untuk pemerintah, presiden dan jajaran dalam menjaga stabilitas negara. Upaya pemerintah dalam menangani pandemi ini. Ketersedian pangan selama masa pandemi. 

Sekiranya negara dapat menjaga stabilitas pangan di sepanjang masa pandemi dan rakyat dapat saling mengelola kebutuhannya dengan bijak.

Keamanan finansial dan keamanan sosial agar dapat berjalan dengan baik, tidak ada upaya yang melemahkan situasi bangsa namun semua bersatu hati untuk menjaga keamanan bersama.

Berdoa bagi setiap orang yang terlibat dalam penanganan pandemi. Bagi dokter, perawat, petugas RS rujukan , para pegawai RS rujukan,para petugas kebersihan, agar diberikan kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan tugasnya. 

Setiap orang yang terpisah dengan keluarganya karena harus menjalankan tugas untuk menangani pandemi ini Setiap keluarga terpisah karena anggoa keluarga mereka melakukan isolasi mandiri. Bagi pasien yang terkena covid baik yang positif, PDP dan ODP. 

Para apaarat kepolisian yang menjaga keamanan negara. Mereka yang kehilangan pekerjaan karena situasi ini. Masyarakat Indonesia agar bersatu hati menjaga kehidupan berbangsa dalam damai. 

Mereka yang terpaksa pulang kampung agar dapat serius menjaga kesehatan diri dan sesamanya dengan bertanggung jawab. 

Para pengusaha atas, menengah dan kecil yang berjuang di masa sulit ini. Para petani, peternak yang tetap bekerja untuk menghasilkan panaen terbaik. Mereka yang bekerja dan bersekolah dari rumah, dan mereka yang harus bekerja ke luar rumah. 

Sikap kepedulian, bela rasa dan kesedian berbagi kirianya semangat hidup bersama di situasi saat ini. Setiap orang diberikan hikmat untuk terus bertumbuh di pengharapan dan berbagi dalam situasi sulit saat ini.

Tips Ngirit Lebaran Saat Pandemi


Dari segi finansial, Ramadan kali ini memang sangat beda dengan tahun lalu. Aku sendiri merasakan mulai dari harga-harga yang stabil dan tidak melonjak sampai pedagang yang mengeluh sepi pembeli. 

Nach, kenapa harga bisa stabil yach? Biasanya khan semua harga bahan pokok jelang lebaran apalagi makanan . Jawabannya adalah  daya beli warga  untuk beli bahan pokok menurun. Loh  kenapa bisa begitu? Yach kondisi sekarang ini banyak perusahaan yang kesulitan cashflow, sehingga memutuskan untuk menunda pemberian THR bahkan ada yang di PHK.

Bagi yang terkena PHK atau yang berkurang pendapatannya seperti pengemudi gojek , UKM, kita harus berani menyikapi diri dengan berhemat.

Ditengah krisis Covid 19, kita perlu memutar otak bagaimana caranya hemat sambut Lebaran. 

Makanan: 
google.com


Selama bulan Puasa/Ramadan tentunya pengin buka puasa bersama dengan teman-teman di resto. Nach sekarang ini ada PSBB, ngga mungkin buka bersama. Lebih baik buka bersama secara virtual. Dengan buka bersama secara virtual, kita hanya menyajikan makanan untuk keluarga kita.

Ngga usah mewah , yang penting bergizi, ada sayur, ikan dan protein dan jangan lupa ada buah-buahan. Masak sendiri itu mengirit atau hemat sekali loh! Teman saya juga mengatakan, wah kalo pesan makanan buat buka di resto itu masih lumayan mahal, belum lagi ongkir. Masak sendiri, selain hemat juga bergizi.

Nach untuk hemat biaya ini kita bisa tabung loh.

 Belum lagi ada teman-teman saya yang sekaligus belanja secara online karena rumahnya sangat jauh dari pasar tradisional. Belanja sekaligus, bisa kombinasi masak, itu tak perlu biaya pulang pergi ke supermarket atau pasar, juga tidak lapar mata. 

Belanja online yang dibeli itu sesuai dengan kebutuhan. Ini hemat waktu dan hemat uang 

Pakaian: 
blogspot.com

Selama Ramadan kita tidak perlu ke luar rumah jika tidak perlu. Hemat biaya pembelian pakaian baru untuk Lebaran. Sosialisasikan kepada anak-anak bahwa Lebaran tahun ini kita lebih prihatin tanpa pakaian baru , kita tabung biaya pembelian pakaian untuk beli kuota internet dan zakat.

Transportasi: 
WordPress.com

Yang pasti selama “work from home”, kita tidak mengeluarkan biaya transportasi mondar mandir ke kantor. Jelas biaya tol , bensin dapat dialokasikan untuk yang lain biaya internet. 

Rekreasi: 

Virtual rekreasi pun bisa dilakukan dengan free, nach nanti sehabis Lebaran , anak-anak libur pun tak perlu mengeluarkan uang, cukup dengan virtual rekreasi sepuasnya. 

Mudik Virtual :

Ribet sekali untuk mudik tahun ini, segudang dokumen harus dibawa ditambah dengan risiko jika kita sebagai “carrier” corona virus-19. Lebih baik jika kita mudik virtual. Siapkan semua yang diperlukan misalnya kuota dan aplikasi untuk mudik virtual. Jelas sekali mudik virtual tak perlu biaya besar seperti mudik beneran. Oleh karena itu kita siapkan dana mudik itu untuk ditabung, jika nanti setelah covid-19 usai, kita bisa mudik benaran. Tabungan siap untuk dikeluarkan.

Jangan Bete Jika Lebaran di Rumah Saja. Ada kok Tipsnya



Tips Lebaran Saat Pandemi Lebaran secara virtual.  Sebenarnya lebih afdol jika beribadah atau salat Ied di Mesjid itu secara offline.  Tapi kita sudah mendengarkan fatwa MUI bahwa beribadah shalat Ied di rumah saja.

 Dengan resminya pengumuman itu, saya yakin benar bahwa Lebaran kali ini kita harus tawakal , sabar dan tidak membiarkan mata rantai Covid-19 terus terhubung kemana-mana dan meningkatkan korban yang terpapar.

Lebaran di rumah, bukan berarti kamu hanya tinggal diam saja. Ada pelbagai acara yang bisa kamu persiapkan untuk sambut lebaran.

Bertukar Makanan Virtual:

Ayo sedikit kreatif dengan cara bertukar makanan virtual. Loh gimana caranya. Tentunya kamu sudah masak untuk santapan istimewa Lebaran. Tidak ada salahnya jika biasanya kamu mengirimkan makanan kepada tetangga, orangtua makanan istimewa juga.

Tapi kali ini kamu bisa mengirimkan dengan cara virtual. Buka video call, lalu katakana kepada mereka bahwa kau ingin mengirimkan makanan dalam bentuk virtual. Tentunya ini tidak bercanda, tapi serius.

Pengeritiannya, kondisi boleh jadi yang memaksa kita tidak bisa mengirimkannya . Dalam lebaran kali ada pengecualian yang tidak bisa control , kita harus ikuti.

Silaturahmi Virtual:

Biasanya tahun sebelumnya kita dapat lebih mudah bersalaman, berjabatan tangan bahkan berciuman untuk silaturahmi, bermaaf-maafan.

 Tapi kondisi saat virus Covid-19 sedang merajelala, kita harus tinggalkan tradisi ini. Persiapkan diri keluarga mulai dari anak-anak sampai istri/suami untuk berjanjian dengan orangtua untuk silaturahmi secara virtual.

Bisa dengan video call, atau dengan zoom. Semoga silaturahmi virtual tidak menghilangkan kesan dan semangat dari silaturahmi. Adanya kedekatan emosional dan hanya caranya saja yang beda. Kita masih bisa dipertemukan walau dalam keadaan yang tidak memungkinkan tatap muka.

Mengunjungi Orangtua Saat Pandemi Berakhir:

Taka da salahnya jika kita langsung datang ke rumah orangtua atau tentukan waktunya sesuai dengan cuti kerja . Inilah yang dinantikan oleh orangtua. Mereka menantikan kedatangan anak sebagai salah satu obat dari kangen dan salah satu tanda maaf.

Kehidupan keluarga yang harmonis tetap terjaga saat kita juga tetap melakukan relasi hubungan secara langsung tanpa menunda waktu.

10 Tips Penderita Covid-19 yang Dirawat di Rumah



Orang yang terinfeksi virus covid-19 tidak seluruhnya dirawat di rumah sakit. Pasien suspect virus corona masih diperbolehkan untuk melakukan rawat jalan alias dirawat di rumah.

Biasanya yang dirawat di rumah hanya mengalami sakit ringan, misalnya batuk saja. Sementara itu, yang mengalami sakit berat diharuskan dirawat di rumah sakit. Komposisi penderita yang sakit ringan pun lebih banyak daripada yang sakit berat.

Kira-kira hanya 20 persen dari penderita yang mengalami penyakit berat. Menurut WHO, gejala ringan itu meliputi demam ringan, batuk, hidung meler, atau sakit tenggorokan tanpa disertai sesak nafas. Selain itu, pasien juga tidak mengalami gejala mual, diare, hingga muntah.

Lalu apa yang harus dilakukan ketika penderita Covid-19 harus menjalani isolasi di rumah?

1. Karantina ketat

Bila sedang dalam masa karantina, patuhilah masa karantina. Tetaplah berada dalam kamar yang terpisah dari anggota keluarga yang sehat.

2. Hindari kontak fisik

Batasi interaksi fisik dengan orang lain, apalagi orang lanjut usia, orang yang sedang sakit, atau orang dengan penyakit peserta (diabetes, penyakit jantung, paru-paru, atau kanker).

3. Usahakan toilet terpisah

Riset bahwa virus corona bisa menular lewat kotoran, maka sebaiknya gunakanlah toilet terpisah dengan anggota keluarga yang sehat. Jika tidak bisa, selalu jadilah orang terakhir yang menggunakan, untuk kemudian dibersihkan dengan cairan disinfektan.

4. Perhatikan sirkulasi udara

Pilih kamar yang punya jendela terbuka ke luar rumah. Buka jendela pada pagi dan sore hari selama 15 sampai 30 menit agar terjadi pertukaran udara dan sinar matahari bisa masuk. Bersihkan juga kipas angin dan AC serta jendela secara berkala.

5. Pisahkan alat makan dan mandi

Hindari pemakaian bersama alat makan. Saat makan pun lebih baik terpisah. Begitu juga dengan alat mandi. Lalu, pisahkan juga pakaian kotor dalam keranjang cucian yang tertutup.

6. Hati-hati dengan dahak

Jangan buang dahak dan ingus sembarang. Buanglah di wastafel atau di toilet. Begitu juga dengan tisu bekas menyeka mulut, masukkan dalam tempat sampah tertutup.

7. Bersihkan rumah lebih sering

Rajinlah mengepel lantai rumah. Gunakan kain pel basah dengan pembersih lantai biasa. Lap juga barang yang biasa disentuh dengan cairan disinfektan. Lakukan hal ini secara merinci hingga detail yang tidak terlihat.

8. Jaga kondisi tubuh

Walaupun sebagai penderita, cuci tangan lebih sering harus tetap dilakukan. Gunakan sabun dengan air mengalir. Lalu, tidurlah yang cukup dan makan makanan bergizi untuk meningkatkan imunitas tubuh. Cukupi kebutuhan air minum pada tubuh.

9. Jaga kesehatan mental

Jangan stres jika dinyatakan positif. Tetap lakukan hal yang menyenangkan diri. Jangan terlalu sering membuka media sosial dan mengonsumsi berita yang mengkhawatirkan. Mulai kerjakan hal yang sesuai hobi.

10. Teratur minum obat

Kamu sedang sakit, jadi wajar harus minum obat. Taati aturan pakai dan waktu minumnya.

Sumber:  Info Bintaro

Lebaran Tahun ini Cukup di RumahSaja




Lebaran sebenarnya lebih afdol jika beribadah atau salat Ied di Mesjid. Setelah itu kita bisa pergi ke silaturahmi ke saudara-saudara maupun keluarga besar, disambung dengan bersantap makan pagi dengan ketupat.

Namun, saya yakin benar bahwa Lebaran kali ini kita harus tawakal , sabar dan tidak membiarkan mata rantai Covid-19 terus terhubung kemana-mana dan meningkatkan korban yang terpapar.

Jangan Mudik

Seperti larangan dari Pemerintah, kita tidak perlu mudik dulu.  Sekarang belum waktunya untuk mudik karena curva dari penyebaran virus masih tinggi.  Jika kita tidak mengindahkan untuk tidak mudik, berarti kita akan membawa virus ke kampong tempat kelahiran atau tempat orangtua/kerabat yang kita kunjungi.

Pemerintah tentu akan berikan waktunya pada akhir tahun untuk kamu bias mudik.   Sekarang transportasi pun sangat dibatasi, jadi kesulitan kamu untuk mendapatkan berbagai dokumen penunjang mudik sulit. 

Lebaran di rumah, bukan berarti kamu hanya tinggal diam saja. Ada pelbagai acara yang bisa kamu persiapkan untuk sambut lebaran.

Selain makanan dan salat Ied di rumah, tentunya kamu ingin berbagi pengalaman selama puasa dengan teman atau saudara.

Mudik Virtual:
kompasiana.com

Nach persiapkan acara itu dengan lucu, indah, bahkan yang mengharukan. Bisa buat video atau saat bicara melalui video call.

Yang ngga kalah pentingnya kamu juga bisa bersilaturahmi dengan video call . Kamu pastikan dulu orang yang akan dihubungi bisa dicapai karena mungkin mereka sedang pergi, atau tidak ditempat. Jadi janjian denganWA dulu, tentukan jam berapa akan komunikasi.

Virtual silaturahmi, jadi bagian yang sangat mengharukan, siapkan semua keluarga sudah dalam kondisi untuk menghaturkan selamat Lebaran dan minta maaf kepada ayah/ibu atau keluarga lainnya.

Rasanya memang ada yang hilang dengan tidak tatap muka jika bersilaturahmi, tapi kita tetap bisa melakukan tatap muka virtual yang hampir sama dengan biasanya. Ketika tiba waktunya untuk mudik, kita bisa ulang lagi silaturahmi Lebaran dengan lebih khidmat dan langsung bertatap muka. Gaya lebaran tahun 2020 jadi model yang tidak bisa dilupakan, apabila kamu sudah melewatinya.

Jangan Kecewa Jika Tidak Mudik JanganMudikDulu



Mudik memang sudah merupakan tradisi yang melekat bagi semua warga Indonesia yang punya keluarga besar atau ayah/ibunya atau ayah/ibu mertua , kerabat di kampung. Mudik merupakan puncak dari  Lebaran.   Ikatan emosional itu seringkali tidak memperhatikan apakah biayanya tinggi, risiko besar .

Ada yang melakukan beberapa minggu sebelum Lebaran, tetapi ada juga yang melakukan beberapa hari sebelum jelang Lebaran.

Mereka merasa tidak afdol jika dilarang mudik.  Namun, dalam kondisi covid-19 dimana Pemerintah sudah melarang untuk mudik.  Apabila kamu mudik artinya kamu yang berasal dari zona merah, membawa virus ke tempat kampung.

Akibatnya, ketika kita  bertemu dengan ayah/ibu orangtua atau siapa saja yang di kampung ,  tiba-tiba mereka jadi sakit.   Suasana yang gembira untuk rayakan Lebaran jadi berubah menjadi suasana menyedihkan.   

Apabila kamu masih ngotot dengan mengatakan, loh aku sehat begini kok dibilang sakit. Kamu harus membuktikan bahwa kamu sehat dengan rapid test atau CPR . Seseorang bisa saja dikatakan sebagai sehat tapi sebenarnya dia pembawa virus atau sering disebut “carrier”.

Mudik Online:
kompasiana.com


Lalu bagaimana kalo kamu sangat kangen untuk tetap bertemu dengan orang yang kamu cintai. Tentu dapat digunakan berbagai cara.

Sekarang ini ada video call, skype, atau whatsapplication. Di WA ada fitur yang dinamakan video call , jadi kamu bisa bicara sepuasnya tanpa biaya dengan orang yang dicintai. Bahkan sekarang dikenal dengan sungkem online yang tak kalah pentingnya dengan sungkem tatap muka.

Lalu kapan dong bisa mudik?

Ada waktunya karena pemerintah pun telah memberikan waktu untuk liburan Lebaran di akhir tahun. Jadi bagi kamu sebagai pekerja pun tidak perlu khawatir untuk bisa mudik di akhir tahun.

Menunda Mudik berarti bukan tidak mencintai, tetapi menunda hawa nafsu agar orang di rumahmu/desamu tidak tertular Covid-19 yang mematikan. Jadi janganlah mudik, seperti kami semua sudah sepakat tidak  mudik. Cukup STAY AT HOME.

Rindu Lebaran Dalam Kondisi Normal



Sebentar lagi kita merayakan Lebaran. Tepatnya pada tanggal 24 Mei 2020. Namun, terasa benar perbedaan antara Lebaran tahun ini dengan tahun yang lalu.

Adanya pandemi Covid-19, membuat kita hanya bisa merayakan Lebaran tahun ini di rumah saja. Slogan Stay at home , membuat kita tak bisa kemana-mana. Bahkan untuk ke masjid atau ke rumah ibu, orangtua atau kakak serta saudara-saudara pun tidak bisa dilakukan.

Yang sangat dirindukan saat lebaran tentunya, silaturahmi untuk berjabat tangan saling memohon maaf atas kesalahan. Ini yang tidak bisa dilakukan juga .

Kita tidak dibolehkan untuk jabat tangan saat pandemi masih berlangsung. Loh minta maaf tanpa jabat tangan rasanya tidak afdol. Iya, jika dilanggar nanti ada akibatnya. Bukannya lebaran, tapi masuk ke rumah sakit.

Mudik:
kompas.com

Tradisi Lebaran yang sangat dinantikan oleh mereka yang punya orangtua di kampong atau di daerah.  Habis salat Ien, bisa dating ke rumah orangtua dan bersama berkumpul dengan keluarga besar.  

Kali ini Pemerintah melarang untuk mudik demi mengurangi penyebaran Covid-19.  Tentunya kita harus menuruti perintah itu untuk kebaikan kita semua. 

Tapi tak usaha kecewa jika tidak dapat mudik, kita bisa mudik secara online.  Caranya dengan whatsapplication, zoom atau dengan googlehangout atau skype.  

Jadi mudik online bisa menggantikan sementara kerinduan kita kepada orangtua atau orang yang dikasihi.

Sungkeman:
kompasiana

Tradisi yang sangat penting dalam lebaran adalahminta maaf kepada orang tua atau kerabat dekat. Tradisi ini sangat diperhatikan dalam semua etnis/lingkungan terutama etnis Jawa. Dilangsungkan sungkeman ini secara tatap muka.  Tetapi saat kondisi Covid-19,  sungkeman tatap muka digantikan dengan sungkeman virtual.  Tidak afdol?  Tentu tidak, ini tergantung dari hati kita yang terdalam.

Saling berkirim Makanan:

Tradisi yang sangat mengeratkan relasi antara tetangga atau teman. Kita mengirimkan makanan, nanti dibalas dengan makanan lagi. APa yang dikirimkan biasanya berupa opor ayam dan ketupa lebaran. Jadi saling mencicipi masing-masing masakan. Ada filosofinya agar makanan yang dikirim, jika habis, maka artinya ada penghargaan atas pembuatan makanan itu, juga rantang dari pengirim tidak perlu dicuci artinya kita mengharagai kiriman makanan itu.

Total Tayangan Halaman