I can only Image Film Keluarga yang Menggugah Hati untuk Mengampuni



Film “I can only Imagine” direlease pada tanggal 16 Maret 2018 dan pernah masuk box office di hari pertama. Pemasukan miggu pertama mencapai sebesar USD 2–4 juta dari 1.620 gedung bioskop pada akhir minggu pembukaan

 Dambaan setiap orang dalam memasuki sebuah kehidupan berkeluarga adalah kebahagiaan. Bahkan, jika keluarga itu telah dikarunia seorang anak. Namun, tidak dengan Bart Millard, anak lelaki yang dilahirkan dari ayah , Arthur Millard dan istrinya. 

Di usianya yang relatif masih sangat muda, 5-8 tahun, Bart telah melihat kekerasan yang dilakukan ayahnya kepadanya dan kepada ibunya. Jika Bart mengusulkan atau mengemukan pendapatnya tentang keinginannya untuk belajar sesuatu, ayahnya selalu menentang, bahkan mencaci maki. Ketika dia mencoba minta sesuatu pun , ayahnya selalu memukulnya, bahkan tidak jarang piring-pring terbang dilemparkan ke kepalanya. 

Bukan hanya dia yang menderita di rumah itu, hampir tiap malam dia mendengar suara pertengkaran keras antara ayah dan ibunya yang diakhiri dengan pukulan ayahnya kepada ibunya. Hidup dengan kekerasan ayah, Bart kecil merasa tidak nyaman berelasi dengan ayahnya. Antara takut karena dia tidak merasa melawan, tetapi juga merasa ingin ke luar dari zona itu. 

Di sekolah Taman Kanak-kanak , Bart mengenal seorang gadis cilik yang cantik . Gadis cilik bernama Shanon itu sering mencuri perhatiannya. Dia selalu berusaha mendekati Bart dengan matanya yang nakal. Ketika Shanon sedang mengambil makanan dari kantin, Bart yang tidak sengaja menyenggolnya dan tumpahlah semua makanan Shanon. Bart segera minta maaf dan berusaha membersihkannya, tapi saat Bart sedang membersihkan, Bart sempat melirik sebuah buku note book kecil yang tergeletak terbuka, tertulis “I love Bart”. Bart segera menutup buku itu dan pura-pura tidak melihatnya. 

Suatu hari ibu Bart mengatakan bahwa dia sudah mendaftarkan Bart untuk outbond sekolah. Bart keberatan untuk meninggalkan ibunya. Namun, ibunya membujuknya bahwa dengan outbound Bart akan bertemu dengan teman-teman dan lebih dekat hubungannya dan punya pengalaman baru. 

Ketika ibu mengantarkan Bart ke sekolah untuk outbound bersama teman-temannya, dia hanya berpesan agar Bart tetap berbuat baik terhadap teman-temannya. Suasana outbound itu memang menyenangkan terutama di sana ada Shannon. Pada malam hari Shanon berani menyelinap dan mengajak Bart untuk keluar dari tenda. 

Mereka berjalan-jalan di atas rembulan yang menyinari sambil bergandengan tangan layaknya sepasang kekasih. Percakapan dua anak yang punya kedekatan hati , berjanji bahwa mereka nanti setelah dewasa akan terus dekat dan menikah. 

Waktu outbound selesai, Bart pulang ke rumah, dia melihat rumahnya yang berantakan. Dia memanggil ibunya, tak kunjung muncul. Justru yang ditemui adalah ayahnya, dia bertanya dimana ibunya. Ayahnya hanya menjawab singkat, ibunya lari tidak bertanggung jawab.

 Bart marah kepada ayahnya, dia berteriak, ibu meninggalkanku karena engkau yang jahat. Ayahnya justru ganti yang marah, dipukulnya Bart dengan melemparkan piring. Kepala Bart tergores dan terluka. 

Sejak saat itu Bart harus hidup bersama ayah yang tak disukainya. Hidup seperti neraka dan tak pernah kenal kasih sayang seorang ayahnya. Suatu saat ketika sekolah meminta dia untuk mewakilnya untuk olahraga kriket. Dengan tekad agar dia bisa berkontribusi, dia sekuat tenaga berusaha menang. Sayang, dia ditabrak oleh lawan, sehingga kakinya terluka serius dan harus dioperasi. 

Sejak saat itu mimpi untuk jadi kriket pun pudar. Dia terpaksa merenung. Namun, ditengah keterpurukannya itu dia melihat ada alat instrumen untuk merekam. Dengan kepedihan hatinya dia memuntahkan dalam sebuah lagu. Ternyata ada gurunya yang tak sengaja mendengar suara emas itu. Dia langsung ditawari untuk menyanyi dalam suatu konser. Tadinya dia menolak karena kakinya masih patah , apa jadinya jika dia harus tampil dengan kaki yang patah. Namun, gurunya meneguhkan bahwa dalam waktu dua bulan pasti kakinya sudah sembuh. Benar, ketika pertunjukkan itu sudah dimulai dengna lagu yang dilantukan oleh Bart, semua orang sangat terpana dan kagum dengan suara emasnya. 

Lalu, tawaran dari seorang produser pun datang. Bart yang sudah ingin ke luar dari zona nyaman segera menyetujui untuk ikut dalam group tour musik itu . Ditinggalkannya ayahnya. Dia hanya mengabari kepada Shanon bahwa dia akan mengadakan tour musik. Jika berhasil dia akan pulang. Ternyata dalam kunjungan tour musik itu satu kegagalan demi kegagalan lain karena lagu yang dibawakannya tidak disukai oleh pengunjung. Bart sangat “down” dia ingin ke luar dari group musik. 

Namun, pengarahnya mengatakan bahwa Bart “belum sepenuhnya menyanyi sesuai dengan hati yang terdalam, ada yang tersembunyi yang dipendamnya . Potensi menyanyinya tak semaximal mungkin karena persembunyian jiwa yang masih mencari”. Dia menyarankan Bart untuk pulang. Bart memang setengah hati pulang ke rumah. 

Dia pikir dia hanya untuk sekedar melihat kondisi ayahnya. Tetapi dia tidak mengetahui sebelumnya, ayahnya pernah jatuh tak berdaya. Ketika hasil laboratorium di rumah sakit menunjukkan bahwa ayahnya menderita kanker . Ayahnya diminta untuk tinggal di rumah sakit. 

Tapi ayahnya bersikeras untuk pulang. Bart sempat mendengar ayahnya sakit di rumah sakit. Dia tanya apa penyakitnya. Ayahnya menyembunyikan penyakit itu , dia bilang hanya kecapean saja. Begitu Bart pulang, dia hanya bergegas untuk mengambil barang-barang miliknya.Ayahnya memanggilnya untuk makan pagi dulu yang telah disiapkannya. 

 Hati Bart tertegun apa yang diperbuat ayahnya itu suatu keanehan. Bahkan, ayahnya menahannya dan dengan kata-kata yang lembut dia mengatakan “Aku minta maaf atas semua apa yang kulakukan saat kamu kecil!”. Bart tak ingin mendengar kata-kata itu, dianggapnya sebagai suatu kamuflase. Hatinya masih mengeras. Dia segera berbalik arah, naik motornya. Namun, motornya tak berhasil dihidupkan. Berganti naik truk milik ayahnya. Ketika dia masuk ke dalam truk, dia menemukan secarik kertas hasil lab yang menyatakan bahwa penyakit ayahnya adalah kanker. 

Tubuh dan pikirannya lemas, dia masuk kembali ke rumah. Dia mengatakan kepada ayahnya bahwa dia perlu ke dokter. Ayahnya mengatakan “tidak”, ada waktu yang sedikit yang dia harus serahkan kepada Tuhan untuk pengampunan. Sekali lagi Bart tertegun dan memahami apa yang terjadi dengan ayahnya. 

Kenapa ayahnya berubah? Masih dengan tanda tanya yang besar, hatinya masih membatu bagaimana ayah yang pernah menyakiti hatinya begitu rapuh. Tapi sakit-sakit itu masih tetap membekukan jiwa dan hatinya untuk menerima perubahan itu. 

Hingga ayahnya minta di baptis pun masih merupakan misteri baginya. Hatinya tetap tertutup. Ketika suatu hari dia mendengar suatu kotbah yang menyatakan bahwa “Yesus yang tak berdosa telah mati bagi umat manusia telah mengampuni dosa manusia , DIA bisa mengampuni manusia, mngapa manusia tak bisa mengampuni sesamanya yang telah berbuat salah. Hatinya mulai cair dan terbuka. 

Luka lama itu sudah dibasuh oleh Yesus, jadi dia juga harus mengampuni ayahnya. Dalam pengampunan itu Bart merasakan kelegaan dan kedamaian yang luar biasa hingga akhir hayat ayahnya. 

Kedamaian itu membuat Bart mampu membuat suatu lirik lagu “I can only image” yang merupakan hits nya yang pertama hingga laris . Jiwa yang terbuka dan mengampuni itu dicurahkan dalam semua liriknya, dia melihat kehadiran ayahnya bukan lagi sebagai monster tapi darah Yesus telah mengubahnya.

Siapkah Jadi Orangtua Digital



Sebagai orangtua di dunia digital, seberapa siapkah Anda untuk menghadipinya? Bukan hanya soal seberapa pengetahuan Anda tentang dunia digital tetapi bagaimana dunia digital itu mempengaruhi kehidupan anak . 

Dunia digital sering dikatakan sebagai pedang bermata dua.  Mempengaruhi dampak positif tetapi juga dampak negatif. Ketika Google melihat hasil dari survei analyticalnya ternyata  hampir seluruh orangtua di Indonesia tak peduli dengan apa yang diakses anak-anak mereka di dunia internet. 

Ini terbukti bahwa hanya segelintir orangtua di Tanah Air menggunakan fitur perlindungan untuk berbagai produk Google. Pertanyaan yang menggelitik datang dari sebagian orangtua, "Loh ini zamannya digital, anak harus diperkenalkan sedini mungkin, nanti akan ketinggalan zaman". 

Anggapan  bahwa orangtua harus memberikan gadget sedini mungkin dibantah oleh beberapa orang yang sudah berkecimpung dalam dunia digital bahkan jadi founder seperti Marck Zuckerberg dan Bill Gate. Bill Gate hanya memberikan izin anaknya untuk memiliki gadget pada usia 14 tahun, itu pun dengan fitur-fitur yang diperbolehkan.  Demikian juga dengan Steve Job melarang anaknya untuk gunakan gadget di keluarga, waktu makan dan tidur.

Lalu mengapa penting sekali membatasi anak atau buah hati dari keterikatan pada dunia maya? Ayah bunda harus mengetahui bahwa penggunaan gawai untuk berselancar di dunia maya secara berlebihkan dapat berisiko kepada:

Resiko candu gadget:
1.Gangguan Fisik:
   - Gangguan mata  :  resikonya mata semakin kabur
   - Gangguan tidur  :  sulit tidur
   - Gangguan Konsentrasi:   tidak mudah berkonsentrasi
   -  Gangguan pencernaan

2. Gangguan Perkembangan Bahasa dan Sosial
    -  Resiko tertundanya perkembangan bicara bahasa pada anak-anak
    -  Pergaulan menjadi terbatas
   -   Mengurangi kualitas bersama keluarga

3. Paparan Konten yang tidak sesuai dengan tahap perkembangan anak:
    - Konten Asusila
    - Konten Bahasa vulgar


Yang perlu dipahami oleh orangtua terkait dunia Maya:

1. Media sosial: Facebook, twitter, instagram 
2. Market Place 
3. Aplikasi Pesan Singkat: Whatsapplication, Line
4. Game online 

Apa yang harus dilakukan orangtua untuk mencegah anak kecanduan gawai? 

  1. Parental Control
  2.  Save Search 
  3. Privacy Control 

Parental Control: 

Sebelum memberikan gadget atau gawai kepada anak, pastikan bahwa kita mengenal anak memiliki aplikasi apa saja, siapa folllowernya, apa yang sering diupload oleh anak, apa yang sering dlihat oleh anak . Setiap aspek itu ada bahaya jika kita tidak mengetahui, tiba-tiba anak punya teman dari dunia maya yang merupakan serong paedofil. 

Ada juga yang curhat kepada orang yang di dunia maya yang dipercayai dimana seharusnya dia menceritakan kepada orangtuanya. 

 Save Search:

 Fungsi dari save search itu mengetahui apa saja yang dicari oleh anak setiap kali dia main gadget. Jangan-jangan dia mencari hal yang sifatnya pornografi atau hal -hal yang sifatnya kekerasan dan bahkan tidak baik untuk pendidikan. 

Privacy Control: 

Setiap media sosial menyediakan fitur untuk privacy agar tidak terjadi orang-orang yang tidak berkepentingan menyalahgunakan kepentingan untuk menganggu atau justru merusak jiwa anak seperti pedofil Misalnya dalam melakukan upload foto-foto pribadi, menceriterakan atau membuat status wisata keluarga atau cerita keluarga yang tidak perlu dishare kepada orang lain.

 Memahami cara mengaktifikan pengamanan digital seperti 
1. Menaktifkan firewall
2. Mengakktifkan save search filter pada aplikasi penjelajah web 
3. Memasang dan mengaktifkan privacy protection/privacy control 
4. Pasang dan aktifkan aplikasi parental control 

 Waktu layar: 

Layar di sini artinya bukan sekedar gadget saja, tetapi secara keseluruhan meliputi TV, game, Ipad dan lain-lainnya , ini disesuaikan dengan usia anak:

0-2 tahun tidak ada waktu layar 
2-5 tahun tidak lebih dari 60 menit per hari waktu layar 
5-12 tahun tidak lebih dari 2 jam per hari waktu layar
13-17 tahun tidak lebih dari 2 jam per hari waktu layar 

Memastikan isi konten mengandung unsur: 

1. Menginspirasi kreativitas dan imaginasi 
2. Menunjukkan interaksi sosial yang tepat 
3. Mengajarkan nilai-nilai baik 
4. Mendorong berpikir lebih dalam 
5. Yang membuat anak bangkit dan bergerak 

 Lama Penggunaan Gadget:

 Jangan biarkan anak terpapar gadget hampir seluruh waktunya (hampir 20 jam) sejak dia bangun dari tidur. 

1.Menentukan aturan keluarga tentang waktu layar . Layar di sini berarti TV , gadget, atau telpon. Contohnya tidak boleh melihat gadget saat makan , saat pulang sekolah kecuali ada pelajaran yang berkaitan dengan gadget.
2. Berikan peraturan hari biasa hanya 3 jam, week end 4 jam. 
3. Gunakan alarm untuk memonitor waktu yang dihabiskan menggunakan elektronik.
4 . Bicarakan dengan anak kegiatan fisik sebagai pengganti kegiatan gaming/gadget yang sifatnya diam diri tanpa bergerak sama sekali 
5. Menyediakan kamar zona bebas layar 
6.Menyediakan alat kegiatan yang sifatnya motorik sehingga anak bukan hanya terpaku dengan gawai saja, misalnya lego , alat gambar dan sebagainya.

 Peran Orang Tua dalam membatas aktivitas di Dunia Maya: 

1.Menjadi teladan dalam penggunaan gawai 
2.Meningkatkan pemahaman terhadap cara-cara untuk melindungi diri anak dari paparan konten negatif 
3.Mengatur kesepatakn bersama dalam keluarga akan penggunaan gawai 
4.Memberikan pemahaman kepada anak terkait penggunaan gawai yang bijak Jika ada masih belum mau mengurangi gawainya, tentu ada kompromi yang perlu didiskusikan dengnan anak. 
5.Mendukung anak berkegiatan positif di dunia maya, misalnya dia hobi membuat video dan diupload di youtube, tentunya kegiatan ini bisa disalurkan dengan cantatan dia tak perlu menjadi youtuber yang mencari uang sejak kecil.
 6. Memanfaatkan waktu sengga bersama anak tanpa gawai. Contohnya ketika makan bersama, bukan berarti tiap anggota keluarga harus pegang gawai, tetapi tetap bersama-sama ngobrol santai untuk melihat apa yang ingin disampaikan. 
7.Mengaktifkan berbagai sistem pengamanan digital di berbagai perangkat dan media sosial yang digunakan oleh anggota keluarga. 

Konsekuensi dengan kesepakatan Bersama yang dibuat bersama.

 Adakalanya tentu teman kita yang biasanya mudah menghubungi kita dengan mudah, ketika kita mematikan gawai, jadi sulit. Kita harus memberikan status kepada oranglain bahwa kita sekarang membatasi pemakaian gawai, di jam sekitar (yang ditentukan)0 tidak bisa dihubungi.) 

Menelusuri jejak digital anak di perangkat dan dunia digital 

PR Orangtua Mencari tahu media sosial anaknya eksis 
Game apa yang dimainkan anak 
Tayangan Youtube apa yang digemari anak 
Marketplace apa yang dispakai oleh orangtuanya

Semakin Kangen Untuk Menulis di Kompasiana



Memasuki dunia blogging ketika saya mulai menulis di blog pribadi sekitar tahun 2009. Sayangnya penulisan saya di blog pribadi kurang berkembang karena interaksi dengan pembaca kurang dan gaya dan konten penulisan belum tingkat yang tinggi. 

 Konten dan tema yang saya angkat dalam tulisan hanya berkisar dunia parenting yang umumnya sudah pernah dibahas oleh pakarnya. Kurang menarik gaya bahasanya. Tak ada pembaca yang bisa berinteraksi . 

Beruntung sebelum putus asa, saya menemukan Kompasiana di tahun 2012 untuk pertama kalinya . Seorang teman mengajak untuk belajar tentang penulisan di Kompasiana. Teman ini dari komunitas Ketapels . Ketapels singkatan dari Kompasianer Tangerang Selatan (lokasi tempat tinggalnya di area Tangerang Selatan). 

Belajar menulis tentang reportase, oleh Sandy Gapey buat saya sangat dalam sekali maknanya. Teori yang diberikan segera dipraktekkan. Tidak mudah masih jauh dari harapan . Tetapi , paling sedikit saya sudah mulai menapak satu tahap . 

Baru mengenal satu jenis tulisan tentang reportase telah membuat saya menggeluti dunia tulis menulis. “Sharing and Connecting” , jadi slogan dari Kompasiana ketika saya bergabung dengan Kompasiana.

Slogan yang membuat saya tertarik untuk terus menulis karena dengan menulis sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain jadi motivasi saya. Meskipun “niche” dari tulisan saya tidak punya ciri khas atau khusus. Saya suka bidang keuangan, parenting, lingkungan hidup, pendidikan. Begitu ada topik yang menarik dan sedang tren untuk ditulis, , otak mulai bekerja dan menggali apa yang bisa ditulis.

Gaya tulisan saya memang belum luwes dan kaku, sehingga menulis di Kompasiana jadi ajang “training “ menulis. Tak pernah peduli dengan apa yang dilabel oleh Kompasiana untuk mengukur kualitas tulisan seperti Aktual, Bermanfaat, Inspiratif, Menarik, Mengibur, Tidak Menarik dan Unik. 

Pembaca diberikan kesempatan untuk menilai tulisan saya, tapi bagi saya interaksi dengan pembaca jadi hal yang paling penting ketimbang label dari pembaca. Ketika tulisan yang diunggah awalnya oleh admin Kompasiana dikategorikan sebagai Pilihan, tiba-tiba berubah menjadi Headline. Hati saya langsung berdegup dan berbunga-bunga. Stamina untuk bisa melahirkan karya-karya makin kencang. Saya makin mengerti dan memahami jika tulisan itu sudah di tingkat Pilihan dan Headline berarti tulisan sudah dianggap bermanfaat. 

Begitu pula dengan pangkat atau level penulis yang diberikan oleh Kompasiana dari yang berlogo hijau atau biru, bagi saya hal itu tak penting. Saya sedang memperhatikan proses penulisan saya yang memang tidak mulus. Sering merasakan “stumble block” atau tidak punya ide sama sekali. Tapi jika ada yang menarik tangan dan pikiran terus membara untuk dituliskan. 

Pengalaman yang tak pernah dilupakan, dibawah COO (Chief Operating Officer),Mas Iskandar Zulkarnaen atau dikenal dengan panggilan Mas Isjet (setelah Mas Pepih Nugraha), tiba-tiba sore hari itu saya mendapat telpon dari Kompasiana, apakah saya bersedia hadir untuk undangan makan siang bersama Presiden Jokowi di Istana. Tak peduli dengan rasa sakit perut yang saya derita saat itu, saya langsung mengonfirmasi kehadiran saya. Benak saya masih terus berpikir bagaimana Kompasiana bisa memilih saya karena saya masih penulis baru di Kompasiana. 

Serasa belum lama komando Kompasiana di tangan Mas Isjet, tiba-tiba berubah lagi ke Mas Nurul Uyuy Bukan hanya pemegang komando yang berubah, tetapi slogannya juga berubah menjadi “ Beyond Blogging” . Slogan “Beyond Blogging” ini membuat penulisnya yaitu para kompasianer bertanya-tanya apa yang terjadi dengan perubahan slogan dan misi Kompasiana? 

Menduga apa makna  dibalik slogan itu bagi para penulis alias kompasianer diharapkan? Kemungkinan bukan hanya sekedar hanya menulis atau menghasilkan karya di Kompasiana, tapi juga menghasilkan uang dari karya itu . 

 Dugaan itu boleh jadi betul. Ketika sekarang penulisan itu sudah dimonetizasi sehingga tulisan yang dianggap berkualitas baik oleh mesin google, maka hasil google analytical dengan “viewer” tinggi akan mendapatkan uang.

 Tidak semua Kompasianer mengejar uang untuk tulisannya, ada berbagai motivasi dibalik semua penulis Kompasianer. Buat diriku, aku makin tertantang untuk terus berbagi ditengah banyak perubahan platform blog, Kompasiana baik dari segi software, penampilannya, kualifikasi tulisan hingga perubahan offline interaksi antar Kompasianers 

Saya pikir memang tidak ada salahnya setiap karya dihargai dengan uang karena para blogger ini memang tak digaji tetap sebagaimana seorang jurnalis tetap. Kekuataan seorang blogger pun makin tinggi karena ada imbal hasil dari karyanya . Karya yang hebat pun perlu penghargaan hebat. 


Deteksi Kanker Payudara Sedini Mungkin SADARI



Pernah dengar kanker sebagai suatu penyakit mematikan. Tetapi aku tak menyangka bahwa penyakit mematikan itu bisa saja menghinggapi orang terdekatku. Aku terperangah kaget ketika mendengar sepupuku menderita kanker payudara. 

Dia tak pernah melihat gejala yang mencurigakan sebelumnya. Bahkan, dia tak pernah merasakan nyeri atau tidak nyaman . Namun, ketika dia sedang medical check-up , ternyata dokter yang memeriksanya melihat ada benjolan sebesar kecil yang samar. Dia dianjurkankan untuk segera datang ke dokter onkologi. Hasil biopsinya menunjukan bahwa dia menderita sakit kanker stadium 2. Sungguh mengejutkan sama sekali.

Bukan hanya sepupuku, tapi juga kakak perempuanku. Gaya hidupnya sehat karena latar pendidikannya seorang dokter. Jadi dia tak pernah makan sembarangan. Tetapi suatu hari, dia merasakan ada yang aneh di payudaranya. Bentuk payudaranya aneh, lalu, juga keganjilan dengan satu benjolan kecil. Segera dia ke dokter onkologi dan dengan penanganan yang super cepat, dia harus melakukan operasi pengangkatan dua payudara . Sistem keamanan kesehatan kanker payudara di Belanda memang berbeda dengan di Indonesia Di negara belanda, ketika pasien dengan stadium yang rendah pun tetap harus melakukan operasi untuk cegah penyebaran  kanker. 

Pengalaman di atas sangat membekas di benak sanubariku. Ternyata bukan kita tidak boleh merasa nyaman saja tanpa gangguan karena penyakit kanker itu dapat menimpa siapa saja dan kapan saja. Tanpa membedakan usia muda atau tua, bahkan tidak membedakan status sosial, apakah kaya atau miskin. 
Jumlah Penderita Kanker Payudara terbesar kedua. Sumber:   sayangswami.blogspot.com

Ganasnya penyakit kanker itu jika tidak ditangani dengan baik, akan  mudah sekali  menyebar ke seluruh bagian tubuh dan membuat kematian. Data dari sehatnegeriku.kemkes.go.id pada Senin (4/2/2019), Globocan menyebutkan bahwa di tahun 2018, terdapat 18,1 juta kasus baru kanker dengan angka kematian sebesar 9,6 juta. Di dunia, 1 dari 5 laki-laki dan 1 dari 6 perempuan mengalami kanker. Selain itu, 1 dari 8 pria dan 1 dari 11 perempuan meninggal karenanya. 
Sumber: Depkes.co.id

Sebagai tambahan data Riset Kesehatan Dasar 2018 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, prevalensi tumor atau kanker di Indonesia menunjukkan adanya peningkatan dari 1,4 per seribu penduduk di 2013 menjadi 1,79 per seribu penduduk di 2018. Angka tertinggi berada di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan 4,86 per 1000 penduduk, diikuti Sumatera Barat 2,47 79 per 1000 penduduk dan Gorontalo 2,44 per 1000 penduduk.  40% dari penderita kanker itu datang lebih awal sehingga mereka tertolong dari kematian.  Pentingnya untuk menyadari gejala penyakit kanker payudara karena kedatangnya memang tidak menimbulkan gejala sakit.

 Inilah saatnya  kita menyadari bahwa kanker menjadi salah satu penyebab kematian terbesar, hingga saat ini pun penyebab kanker belum dapat diketahui. Memang salah satu penyebab gen, tetapi masih banyak faktor lain yang membuat sakit kanker payudara timbul.

 Lalu bagaimana kita dapat menghindari penyakit kanker payudara agar terdeteksi lebih dini lebih baik. Untuk mereka yang baru berusia 18 tahun-30 tahun, mulailah melakukan pemeriksaan payudara sendiri atau disingkat dengan (SADARI) .
Pemeriksaan Payudara Sendiri  (SADARI)  Sumber: detiknet.com

Perlu dipahami bahwa proses perubahan payudara ini dapat mengarah kepada kondisi yang lebih serius agar dapat segera ditangani. Nach untuk mengetahui perubuhan fisik dari payudara normal menjadi tidak normal perulu pemeriksaan dari waktu ke waktu.

 Payudara umumnya akan terasa berbeda di masa menstruasi . Selama menstruasi kebanyakan perempuan akan merasa payudaranya menjadi kencang dan padat. Pada masa menopause, payudara akan terasa lebih lembut dan kendur.

 Ada perubahan tertentu yang perlu diwaspadai sehingga tidak terlambat untuk dikonsultasikan dan ditangani. Jika dideteksi dini, maka perempuan akan berhasil selamat dari kanker payudara.

Caranya sangat mudah, sederhana dan dapat dilakukan sendiri: Waktu untuk mengadakan pemeriksaaan adalah setelah maasa menstruasi berakhir sehingga payudara tidak terasa kencang lagi. 

Di Depan Cermin:
SADARI depn Cermin, Berbaring, Saat Mandi. Sumber:  ngopingbarang.id

Pemeriksaan SADARI membutuhkan cermin, tangan dan penglihatan. Berdiri di depan kaca, buka pakaian dari pinggang ke atas. Pastikan cahaya dari ruangan cukup : - Perhatikan payudara Anda. Setiap perempuan memiliki dua payudara yang ukurnya tidak sama besar, payudara kanan lebih besar atau lebih kecil dari yang lainnya.

  •  Berdiri dengan lengan di samping tubuh. Perhatikan bentuk,ukuran dan perubahan seperti permukaan dan warna kulit, juga bentuk puting payudara 
  •  Letakan tangan pada pinggan dan tekan kuat-kuat untuk mengencangkan otot dada. Perhatikan payudara sambil berkaca dari sisi kiri ke kanan dan sebaliknya. 
  •  Membukunglah di depan kaca sehingga payudara terjulur ke bawah Perhatikan dan raba untuk memeriksa apakah ada perubahan tertentu pada payudara.
  • Tautkan kedua tangan di belakang kepala dan tekan ke dalam. Perhatikan kedua payudara Anda, termasuk di bagian bawah
  • Periksa apakah terdapat cairan yang keluar dari puting Anda. Tempatkan jempol dan jari teluntuk Anda di sekitar puting lalu tekan perlahan dan perhatikan apakah ada cairan yang keluar
Saat Mandi:
Anda dapat memeriksa payudara saat mandi. Busa sabun akan membudahkanpergerakan tangan untuk memeriksa benjolan atau perubahan pada payudara. Angkatlah satu tangan ke belakang kepala. Tangan lain dilumuri sabun, meraba payuduara di sisi tangan yang terangkat. Gunakan tiga jari mulai jari tengah,jari manis dan kelingking untuk menekan-nekan bagian demi bagian dengan lembut. Lakukan pada payudara di sisi lain.

Berbaring:

 Pemeriksaan SADRI dapat dilakukan dengan berbaring . Pilih tempat tidur yang permukaannya datar dan nyaman. Saat berbaring, payudara menjadi lebar dan mudah diperiksa.

 - Sambil berbaring , tempatkan gulungan handung atau bantal kecil di bawah pundak. Tempatkan tangan kanan di bawah kepala. Lumuri tangan kiri dengan lison dan gunakan jari dengna meraba payudara kanan.
 - Seperti jarum jam, mulailah gerakan dari titik jam 12 ke angka 1 dengan gerakan melingkar. Setelah selesai satu lingkaran, geser jari dan mulailah kembali ke seluruh permukaan payudara hingga ke puting selesai teraba 

Dalam melakukan SADARI perlu ketenangan, waktu yang rileks sehingga semua payudara teraba dengan seksama. Jika menemukan suatu perubahan, juga tetap tenang tetapi waspada. Segera datang ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut untuk mendiagnosis kelainan .  
Sebagian benjolan payudara bisa dikategorikan tumor jinak yang bukan kanker atau kanker 

Deteksi Benjolan:
Deteksi benjolan.   Sumber:   twitter.com

 Sekitar 1 dari 10 benjolan pada payudara bersifat kanker. Jangan sampai terlambat untuk ditangani oleh dokter, jika terlambat dampaknya akan serius. Mengenal benjolan lebih dekat:

 Benjolan keras pada payudara atau ketiak:

  • Perubahan pada permukaan kulit, kulit menjadi berkerut dan ada cekungan .Perubahan ukuran dan bentuk payudara terutama ketika Anda mengangkat payudara atau menggerakan tangan .
  • Keluar cairan ASI dari puting payudara bukan ASI .
  • Keluar darah dari puting . 
  • Terdapat bagian puting memerah dan menjadi lembap . 
  • Puting berubah bentuk, misalnya menjadi melesak ke dalam Ruam sekitar puting .Ada rasa sakit dan tidak nyaman yang berkelanjutan di payudara 
Untuk perempuan yang berusia 35 tahun ke atas, sebaiknya setiap tahun memeriksaan diri dengan mamografi, USG . Mamografi adalah alat pendeteksi kanker payudara.

Ketika benjolan itu diperiksa secara klinis untuk menentukan gejala awal dari kanker payudara. Jika ada kecurigaan adanya kanker maka dokter akan menyarankan pemeriksaan biopsi. 

Jika positif, maka perlu pengobatan intensif dengan kemotrerapi dan obat-obatan. 

Mari kita semua belajar untuk waspada hindari penyakit kanker sejak dini sehingga kematian akibat kanker payudara dapat dicegah dan dikurangi. 

Bulan Peduli Kanker Payudara diperingati di seluruh dunia pada setiap bulan Oktober . Tidak terkecuali Wacoal telah mendukung selama 10 tahun dalam dengan tema "Little Things Lead to Big Changes", mengetuk pembeli setia Wacoal untuk berdonasi untuk penyandang kanker di  kotak donasi di Toko Wacoal.  Bagi yang berminat untuk mendukung para penderita kanker dan survivor kanker, silahkan datang ke counter Wacoal untuk berpartisipasi. Saya pun ikut mendukungnya , berdonasi sambil  berbelanja di Wacoal Bintaro Plaza.
Kotak Donasi




Saya ikut berdonasi di kotak donasi Kanker


















Wacoal juga menjual bra khusus penderita kanker yang sudah mengalami operasi.  Bra ini sangat bermanfaat bagi penderita karena design, ukurannya bisa disesuaikan dengan kondisi pasien. Ada tips juga bagaimana mengenakan bra yang tepat.

Counter Wacoal Bintaro Plaza

Cama Memakai Bra dengan Benar
Bra yang sesuai dengan bentuk dan ukuran payudara


Tujuan dari program donasi Wacoal untuk kanker adalah untuk membantu meningkatkan kesadaran, perhatian dan dukungan akan kesadaran deteksi dini dan pengobatan serta perawatan paliatif dari penyakit kanker payudara. 


“Breast Cancer Blogger Perempuan Movement, in Collaboration with Wacoal”.

Explorasi Wisata Budaya Garut yang Eksotis




Wisata jadi gaya hidup masyarakat Indonesia saat ini. Apalagi jika wisata itu jadi tren topik gara-gara diunduh di media sosial. Semua orang berbondong-bondong ingin merasakan sensasi dari apa yang jadi tren itu. 

Jenis wisata yang populer saat ini adalah wisata alam, budaya maupun kulinernya. Wisata bukan sekedar menikmati apa yang dikatakan bagus oleh orang lain, tetapi memburu wisata adalah mendapatkan pengalaman baru, penuh dengan kekayaan adat istiadat lokal . 

Nach, jika Anda ingin mendapatkan pengalaman baru tentang budaya, Garut adalah pilihan yang tepat. Apakah sudah sering mendengar kota Garut? Banyak yang mengatakan bahwa Garut terkenal dengan tempat wisata yang sudah dikenal seperti Kampung Sampiren Resort and Spa, Kompleks Wisata Cipantas Garut, Komplesk Wisata Darajat Garut, Karacak Valley, Kebun Mawar Situhapa, Kawah Talaga Bodas, Gunung dan Kawah Papandayan, Curug Sang Hyang Taraje, Kamojang Ecopark, Pantai Puncak Guha.
Kampung Sampiren. Sumber:  nativeindonesia.com 


Begitu banyak wisata alam yang dapat Anda kunjungi apabila Anda ingin berkunjung ke Garut. Tetapi kali ini saya justru ingin memperkenalkan wisata budaya yang sifatnya berbeda dan unik dari sekedar wisata alam.
Cipanas Garut   Sumber:   nativeindonesia.com

Garut, ada yang mengatakan letaknya jauh dari Jakarta, dekat dari Bandung. Buat mereka yang dari Jakarta, rute menuju kota Garut cukup mudah, Anda bisa ke luar dari tol Cileunyi, lalu mengarakan kendaraan ke jalan raya Bandung-Garut. Di jalan Nagreg, belok kanan dan ikuti terus jalan sampai ke pusat kota Garut. Jika Anda dari Bandung, rutenya Majalaya-Ibun-Kamojang-Samarang-Garut. Kontur dari sebuah kota yang dikelilingi oleh dua gunung tertinggi Gunung Cikuray dan Gunung Guntur.

Kota yang disebut eksotis oleh Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat ini memang terlihat dari kehidupan masyarakat lokal yang kenal dengan budaya Sundanya. Begitu menginjak bumi Garut, terdengarlah percakapan asing yang segera dapat kita tangkap yaitu bahasa Sunda. 

Hampir semua penduduk atau warganya menggunakan bahasa Sunda sebagai bahasa lokal. Jadi jika kita sebagai turis lokal datang ke sana, berharap untuk bisa mengexplorasi apa yang ada dalam tatanan budayanya, sebaiknya gunakan bahasa Sunda . 

Beruntung saya punya teman dari Garut, sehingga dia menjadi penerjemah saya yang setia. Ketika di tahun 2018 Garut memperkenalkan daerahnya dengan acara yang sangat unik yaitu Minum Teh Bersama di Nyaneut Festival. 

Mengapa warga Garut memperkenalkan daerahnya dengan “Minum Teh sebagai atraksi Festival?"
Festival Minum teh "Nyaneut"   Sumber:  jelajahgarut.com


Ternyata di masyarakat Cigedug, dikenal dengan tradisi minum teh bersama. Letak Cigedug adalah dari Cikajang, melanjutkan perjalanan ke Lapang Situgede Cigedug di kaki gunung Cikaray. Warga di sini punya tradisi unik untuk selalu minum teh bersama-sama. Minuman teh Nyaneut dituang dalam gelas cangkir yang terbuat dari seng disajikan disertai dengan cemilan rebusan seperti kacang rebus, ubi jalar, siem atau waluh istilah makanan warga sekitar .
Sumber:  jelajahgarut.com

Menikmati udara yang sejuk di bawah kaki gunung Cikaray, sambil melihat kekayaan kesenian lokal yang disebut dengan Kaulinan Barudak Lembur, Seni Geprak Tongkat, Prosesi Nancut, Tari tradisional diiringi dengan musik kolaborasi Etnik dan Angklung Buncis, Karinding Wayang Golek, jadi satu kesempatan yang istimewa. 

Festival ini diadakan setiap tahun dalam rangka melestarikan kekayaan budaya lokal . Pada tahun 2018 telah diadakan yang kelima kalinya. “Acara Nyaneut” memiliki makna merekatkan silaturahmi antarwarga. Garut termasuk penghasil teh terbesar di pulau Jawa , komoditas utama dagangan Belanda ke Eropa. Khususnya di daerah perkebunan teh, budaya “Nyaneut” sudah menjadi tradisi masyarakat untuk selalu bertemu antar warga . Ke depannya acara “Nyaneut” ini akan menjadi lebih menarik lagi dengan beragam kesenian ditampilkan. 

Wisata Alam dan Budaya Garut juga kaya dengan wisata budaya. Garut jadi pilihan utama untuk berexplorasi wisata budaya. Spesifiknya Garut yang warganya didominasi oleh suku Sunda. Kita dapat mengexplorasi tempat wisata budaya di Garut yang bisa kita kunjungi untuk mendapatkan pengalaman tersebut. Lokasi wisata budaya di Garut seperti Candi Cangkuang dengan Kampung Pulo nya, Graha Liman Kencana dengan koleksi benda sejarahnya dan Kampung Dukuh dengan Kampung Badui Muslim di Garut Selatan. 

Candi Cangkuang:
Candi Cangkuang  -Flickr

 Lokasi Candi Cangkuang ini berjarak sekitar 18 km dari pusat kota Garut dan dapat ditempuh dalam jangka waktu kurang lebih 1 jam. Lokasi Candi Cangkuang tepatnya di Dukuh Pulo, Keluarahan Cangkuang, Kecamatan Leleas, Kabupaten Garut. Untuk menuju ke Candi Cangkuang, kita akan melewati situ Cangkuang. 

Di dalam situ Cangkung juga terdapat pulau-pulau yang dulunya merupakan bukit-bukit. Pulau-pulau itu merupakan sebuah perkampungan yang disebut Kampung Pulo. Disamping itu ada Terdapat makam Arief Muhammad adalah komandan Kerajaan Mataram Islam. Beliau enggan kembali ke Mataram setelah mengalami kekalahan. Beliau menyebarkan agama Islam. Menyeberang situ dengan rakit yang terbuat dari bambu sangat sederhana. Sayangnya, rakit harus menunggu sampai penuh penumpang barulah diberangkatkan. 

Candi Cangkuang merupakan candi peninggalan Hindu. Ketika ditemukan  bangunan candi hanya tinggal 40% sehingga dibuatlah konstruksi dari bahan penyusun mulai dari kaki candi, atap candi dan sebuah patung dewa Syiwa. Pemugaran candi itu selesai dan diresmikan pada tanggal 8 Desember 1976. Dengan pemugaran candi Cangkuang, kita bisa menggali sejarah bahwa budaya Hindu bisa diterima ditengah warga yang umumnya beragama Islam. Sejarah toleransi warga itu menjadi bukti otentik bahwa perpaduan dua budaya yang bisa diterima di tempat yang dominasinya pada satu agama tertentu. 

Kampung Adat Pulo:
Naik Rakit bambu menuju Kampung Adat Pulo   Sumber: native indonesia.com

 Lokasinya menyatu dengan Candi Cangkuang. Setelah naik rakit dari bambu di Situ Cangkuang, dan berjalan sedikit terlihatlah gerbang dengan tulisan “Kampung Adat Pulo”. Sebuah kampung yang dibangun sejak abad ke-17 itu terdiri dari enam rumah dan satu musala
Komplek Rumah adat KP PUlo   Sumber:  kompas.id

. Rumah-rumah itu diperuntukkan keturunan Arief Muhamad. Masing-masing anak perempuan boleh tinggal di rumah itu dan satu musala untuk anak lelakinya. Ada tradisi dan pembelajaran yang diterapkan di daerah itu yaitu aturan atap rumah, tidak boleh menabuh gong besar dan tidak diperkenankan beternak binatang berkaki empat, tidak boleh datang ke makam keramat pada hari Rabu dan malam Rabu. 

 Atap rumah harus memanjang, gong ada kaitana dengan cerita adat dimana terjadi kecelakaan akibat gong yang terjatuh. Cerita menarik lainnya warga boleh makan hewan berkaki empat tetapi dilarang untuk beternak karena binatang berkaki empat itu dianggap akan merusak sawan dan kebuh mereka dan dianggap akan merusak makam leluhur. Rumah peninggalan yang masih dilestarikan .

 Tradisi yang menarik bahwa warga Kampung Pulo beragama Islam tetapi tidak meninggalkan tradisi Hindu. 

Museum Graha Liman Kencana: 
Gapura Kampung  Graha Liman    Sumber:   jelajahgarut.com

Begitu tiba di lokasi terlihatlah arsitektur Pura Bali . Kampung Graha Liman kencana sering disebut dengan Kampung Bali. Lokasinya di Jl.Ki Hajar Dewantara, Sarmanjah 17 Cibunar, Cibatu, Garut, satu jam dari kota Garut. Lalu apa istimeanya? 
Sumber:   TripTrus.com

Kampung ini penuh dengan candi,pura, patung-patung seolah menjaga Kampung Graha Liman Kencana. Dulu daerah ini termasuk daerah gersang, sekarang sudah dipugar dan terlihat kehijauan, sebagai wisata budaya dan edukasi hijau, sehingga pelancong tidak merasa kepanasan. Pemerkasa H.Derajat Hadiningrat, seorang koletor dari Keraton Solo. 
Sumber: TripTrus.com

Semua hasil koleksinya diletaakn dalam sebuah museum yang penuh dengan benda pusaka . Benda pusaka itu terdiri dari 1000 pusaka., keris Ken Dedes , sederet wayang golek peninggalan dalang kondang dari almarhum H. Asep Sunadar Sunarya. Ada tongkat komandanpresiden pertama yang dirawat dan dipamerkan di Graha Liman Kencana. 

Bagi kalian yang penasaran dengan pusaka-pusaka peninggalan jaman kerajaan hingga peninggalan Wali Songo, tempat ini memang cocok untuk kalian kunjungi..

 Wisata budaya sudah selesai, umumnya kita lelah dan perlu makan dan mencicipi kuliner istimewa dari kota yang dikunjungi. Tidak salahnya sambil mencicipi kuliner khas Garut yaitu jika kita mencicipi Soto Ayam , kita bisa berburu oleh-oleh : 
  •  Jaket Kulit Garut 
Sumber: lifestyle.com

Jaket kulit garut cukup dikenal memiliki kualitas yang bagus. Bahkan sudah diekspor ke mancanegara. Selain jaket kulit, banyak juga terdapat produksi kerajinan kulit lainnya seperti tas, ikat pinggang, topi, sarung tangan, dan lain sebagainya. Sentra kerajinan kulit di Garut terletak di Sukaregang. Lokasinya kurang lebih 2 KM dari pusat kota Garut, gampang kok untuk menuju lokasi. 
  •  Dodol Garut
Dodol Garut     Sumber:   makananoleholeh.com

 Selain jaket kulit, dodol juga menjadi salah satu oleh-oleh khas garut. Produsen yang sudah cukup terkenal disini adalah Dodol picnic. Dodol picnic garut memiliki berbagai pilihan rasa dan menggunakan kemasan yang bagus. Cocok untuk anda jadikan oleh-oleh. Selain itu, rasanya juga enak, tidak terlalu manis. 

  •  Chocodot :
Sumber: Kompasiana

Coklat Khas Garut Chocodot merupakan produk coklat yang sekarang menajdi buruan oleh-oleh khas dari Garut. Coklat ini memiliki berbagai rasa yang unik, dengan kemasan yang lucu dan nyeleneh. Cocok sekali kalau anda bawa sebagai oleh-oleh setelah liburan ke Garut. 

Kuliner Lainnya 

Selain tiga hal diatas, kota ini juga memiliki berbagai produk kuliner yang khas seperti;
 • Jeruk garut 
• Dorokdok atau kerupuk kulit 
• Opak 
• Burayot 
• Angleng 
• Ladu 
• Rangginang 
• dan lain-lain.

 Produk-produk kuliner khas Garut bisa anda temukan di sentra oleh-oleh yang banyak terdapat di kawasan Tarogong dan juga di jalan Ciledug. 

 Sumber referensi:

  • Jelajah Garut
  • 10 Makanan Khas Garut yang harus dicoba 
  • Wikipedia

Total Tayangan Halaman