Tetap Berolahraga Saat Puasa

Tetap Berolahrga Saat Puasa
dokpri



itu adalah salah satu bagian dari kebugaran untuk Kesehatan tubuh kita. Tanpa olahraga pasti ada yang kurang untuk Kesehatan tubuh. 

Bagi yang rajin olahraga tentunya merasa ada yang kurang apabila harus stop saat Puasa. Namun, dilematisnya, kok lemas atau badan jadi sakit semua setelah olahraga. Apa yang salah? 

Kita harus tetap berolah raga saat perbupasa karena olahraga dapat mendorong terjadinya proses autolisis dan autofagi sehingga membentuk sel baru di dalam tubuh. Pengertian autolisis adalah proses mencerna sendidri jaringan oleh enzim-enzim yang dihasilkan oleh organ/jaringan setelah kematian sel untuk penyusunan jaringan. 

Cara berolahraga saat puasa:


Ketika olahraga dilakukan pagi hari, kita masih kuat untuk melakukannya. Tetapi setelah olahraga selesai, waktu yang panjang membuat tubuh kita tidak kuat lagi. Kelelahan dan kurangnya asupan minuman dan kemungkinan hidrasi bisa saja terjadi. 

Agar tetap bugar , waktu yang tepat untuk berolahraga adalah l atau 2 jam jelang berbuka puasa. Juga dalam memilih olahraga sebaiknya kita menghindari kegiatan fisik yang berlebihan sehingga tak terjadi cedera dan hidrasi. 


Berikut adalah olahraga yang disarankan pada saat puasa: 

Jalan santai dan jogging 

Tetap berolahraga
pexels-abandon


Jalan santai merupakan aktivitas fisik yang sangat mudah dilakukan dan tidak banyak tenaga yang dikeluarkan. Meskipun ringan tak berarti aktivitas itu tidak bermanfaat untuk Kesehatan tubuh.

 Ada sederetan manfaatnya loh. Manfaatnya mulai dari menjaga Kesehatan jantung, menambah volume paru-paru, kekuatan otot, hingga menenangkan pikiran. Bagusnya jalan santai atau jogging tidak begitu mengeluarkan keringat yang berlebihan. 

 Ketika berjalan santai dan jogging pilihlah rute tidak terlalu jauh, misalnya memilih jogging track atau jalur pedestrian di sekitar komplek tempat tinggal kita. Apabila jalan santai dianggap ringan, lebih baik jogging . 

 Lakukan aktivitas ini tidak terlalu berlebihan sehingga energi tidak banyak terbuang dan otot tidak mudah cedera. Ingat kita perlu istirahat bila merasa letih karena tubuh Anda dalam kondisi tidak ideal oleh karena dalam kondisi berpuasa.

 Bersepeda 

Tetap berolahraga
pexels-bret-sayles


Salah satu bentuk olahraga ringan lainnya adalah bersepeda. Aktivitas ini juga membakar kalori, melancarkan aliran darah dan mengencangkan otot-otot. Carilah tempat yang tidak sulit dan tetap rata, dan lakukan dengan santai . 

Lakukan tanpa terburu-buru. Rutenya yang tidak terlalu jauh dan terhindari dari polusi udara dan tak mengalami kemacetan. Ketiga hal itu akan membuat badan jadi cepat letih dan stres. 

Bersepeda bersama keluarga juga akan jadi kegiatan yang seru . Sebaiknya dilakukan 30 menit sampai 1 jam sebelum buka puasa. 

Pilates 

tetap berolahraga
pexels-konstantin-mischenko


Pilates merupakan olahraga yang dapat dilakukan saat puasa. Pencipta dari olahraga pilates adalah Joseph Pilahs berasal dari German pada tahun 1900-an untuk memadukan jiwa dan raga sehingga membuat tubuh jadi segar bugar. 

Berolahraga pilates saat puasa cukup bagus karena tidak memacu kardio. Tapi olahraga ini tidak disarankan bagi penderita tekanan darah tidak stabil, osteoporosis, karena ada risiko pembekuan darah dan gangguan saraf terjepit. 

Tehnik olaraga pilates itu tidak sama dengan yoga. Yoga membutuhkan pernafasan pada perut dan dada, sedangkan pilates menggunakan diafragma dengan mengambil nafas dari hidung dan membuang dari mulut. 

Manfaat dari Latihan pilates adalah meningkatkan kekuatan otot dan flexibilitas serta keseimbangan tubuh. Juga memulihkan cidera. Pilates juga berguna untuk mengoreksi postur tubuh . APabila dilakukan dengan disiplin dan sesuai dengan aturannya maka akan menghasilkan postur tubuh yagn baik. Sebaliknya tidak melakukan yang berlebihan. 

 Yoga 


Olahraga yoga kelihatannya ringan. Tetapi jika dilakukan dengan sadar dan serius maka manfaat yoga juga sangat bagus sekali untuk kebugaran tubuh. Nafas kita makin terkontrol , demikian juga dengan otot-otok makin kuat . Olahraga ini sangat bermanfaat bagi penderita jantung dan hipertensi karena meningkatkan aliran darah dan melemaskan pembuluh darah.

 Pilihah olahraga yang sesuai dengan keinginanmu , kesegaran dan kebugaran tetap terjamin meskipun kamu dalam kondisi puasa s

Tidak ada komentar

Pesan adalah rangkaian kata yang membangun dan mengkritik sesuai dengan konteksnya. Tidak mengirimkan spam!

Total Tayangan Halaman