Tips Bagaimana Kembali Bekerja ke Kantor

Setelah hampir 2-3 bulan para para pemiliki perusahaan meminta karyawannya untuk bekerja di rumah. Inilah saatnya sejumlah pemilik perusahaan mengadptasi model “hybrid” bekerja di Kantor, dengan beberapa karyawan di kantor dan saling bekerja dengan jaga jarak.

Dimulai dengna komunkasi yang jelas dari rencana pembukaan bersama karyawan, terutama protocol kantor yang baru, seperti pengawasan dan pemakaian masker. 

.Pertimbangkan pengembalian secara bertaham. Kantor mulai membuka dengan perlahan-lahan dengan sedikit orang, menurut Dr. Mark Kortepeter, seorang epidemiology pada Univeristy of Nebraska Medical Center.

Beliau juga menyarankan untuk jadwal bekerja secara bergantian, dan adanya kebebasan untuk bekerja di rumah apabila ada yang sakit.

Penyuntikan adalah alat yang bermanfaat tetapi bukan suatu keharusana. Keakuratan dari penyuntikan dapat bervariasi terutama karena ada perbedaan waktu antara waktu terpapar virus dan pengembangan antibody. 

Kita juga tidak mengetahui secara pasti apakah memiliki antibody dianggap sebagai perlindungan dari infeksi dan berapa lama. Bangun tempat untuk proteksi. Virus dapat disebarkan melalui respiratory droplet yang luas, gunakan alat penghalang yang terbuat dari plastik atau kaca yang dapat menghalangi secara langsung dari penyebaran droplet. 

Meminimalkan kontak tatap muka secara langsung, tetap gunakan meeting dengan virtual. Jika harus meeting, pastikan ada ruangan yang cukp bisa duduk berjarak. Buatlah protocol untuk karyawan untuk peralatan pribadi yang dibawanya, dan selalu menggunakan sarungtangan dan masker. 

Tidak ada komentar

Pesan adalah rangkaian kata yang membangun dan mengkritik sesuai dengan konteksnya. Tidak mengirimkan spam!

Total Tayangan Halaman