Ina Tanaya

Sejak bulan Maret 2020 semua murid baik itu mulai dari tingkat SD, sampai SMA bahkan perguruan tinggi harus belajar dari rumah sesuai dengan himbauan dari PEmerintah, belajar, bekerja dan beribadah dari rumah.

Belajar dari rumah bukan soal gampang bagi murid maupun orangtua.

Radio Republik Indonesia (RRI): 

phiradio.com

Walaupun dari Kemenkes telah memberikan guilde #DiRumahAja Belajar Pakai Radio, yaitu dari Radio REpublik Indonesia setiap senin-Jumat 10.00 -11.00 waktu setempat.

Saat siaran akan dipandu oleh para guru sekolah dan akan dilanjutkan dengan tanya jawab secara interaktif Siaran RRI dapat diengar di frequensi RRI tiap daerah atau via Aplikasi RRI Play Go Televisi Republik Indonesia (TVRI):

Diadakan atas kerjasama antara Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Televisis Republik Indonesia sudah dimulai sejak 13 April 2020. Pada tanggal 20 April sudah memasuki pekan kedua.

 Program siaran ini dapat digunakan untuk memfasilitasi siswa sekolah dari segala tingkatan yang tengah melakukan pembatasan aktivitas akibat pandemic Covid-19. Pola pelajaran dan tingkatan disesuaikan dengan ajdwal yang telah ditentukan mulai dari pukul 08.00-08.30 WIB, program belajar dikhususkan bagi peserta didik dari tingkatan Pendidikan Anak Usia dini atau PAUD, dilanjutkan ke tingkat SD hingga SMA pada siang hingga sore hari.

Contohnya :

Untuk pada tanggal 20 April 2020:

Pukul 08.00 - 08.30 WIB: Materi PAUD dan Sederajat - Jalan Sesama

Pukul 08.30 - 09.00 WIB: Materi SD Kelas 1-3 dan Sederajat - Sahabat Pelangi: Kue Bolu

Pukul 09.00 - 09.30 WIB: Materi SD Kelas 4-6 dan Sederajat - Gemar Matematika: Sudut

Pukul 09.30 - 10.00 WIB: Materi SMP dan Sederajat - Tokoh-tokoh Indonesia

Pukul 10.00 - 10.30 WIB: Materi SMA/SMK Sederajat - Trigonometri: Sudut Istimewa dan Segitiga Siku-siku

Pukul 10.30 - 11.00 WIB: Keluarga Indonesia Parenting - Belajar di Rumah

Pukul 19.00 - 21.00 WIB: Film Anak - Tanah Cita-cota The Movie

Apa saja kendala bagi anak untuk mengikuti pelajaran dengan gadget?

1. Saat pertama kali , pelajaran diadakan melalui classroom di google. Kendalanya adalah tidak setiap anak punya gadget yang bisa diakses.

2. Saat guru minta murid untuk mengikuti pelajaran di TVRI lewat aplikasi dan harus merangkumnya, kendala anak tidak dapat jelas mendengar dengan jelas dan mengikuti baik karena terlalu cepat. Juga karena satu pelajaran diberikan hanya 30 menit dan waktu itu terlalu singkat, padahal ada 16 pelajaran yang harus diterima oleh anak per kelas.

Anak sering terlambat untuk datang ke kelas sesuai jadwal, akibatnya dia sudah ketinggalan mata pelajaran itu dan tidak dapat menyerahkan PR .

Buat kerja di rumah, 3 aplikasi berikut ini:

1.whatsapplication:

Flaticon

Sangat mudah berkomunikasi dengan team kerja . Baik untuk program, progress maupun kesulitan dan perkembangannya. Jadi whatsapplication sangat bermanfaat buat kerja , bukan hanya chat saja.

2.Youtube:

icon8

Berbagai ide baik itu dari segi pembuatan design grafis atau ketrampilan yang lainnya, saya dapatkan dari youtube. Di sini juga diajarkan bagaimana membuatnya. Tips juga diberikan.

3.Stack:

flaticon

Alat komunikasi dan alat yang sudah menyatu dalam satu wadah, buat saya dan teman-teman dimana pun berada dan tetap produktif . Saya bisa melakukan video call, melakukan video conference dengan beberapa orang sekaligus. Memberikan gambaran apa yang sedang dilakukan dan progressnya.

4. Zoom:

unl.edu

Sering diundang oleh perusahaan atau komunitas untuk ikut dalam pemaparan suatu tutorial. Senang bisa mendapatkan ilmu maupun insight perkembangan ekonomi maupun SEO yang menambah pengetahuan maupun wawasan. Walaupun tidak dapat tatap muka tetap bermanfaat.