Ina Tanaya

Siapa tidak mengenal timun suri? Dikenal dengan nama latin Cucumis sativus , bentuknya lonjong dengan warna kulit yang hijau kekuningan. 

Timun suri mengandung banyak air dan memiliki tekstur yang lembut Hanya ditemukan di Indonesia sekitar Jabodetabek saat mendekati Ramadan saja.

Padahal timun suri digemari dan disukai oleh masyarakat saat Ramadan. Tumbuh timun suri tidak memerlukan waktu ,tempat tumbuh khusus. Buah timun suri tumbuh tanpa musim dan tumbuh kapan saja dengan ketentuan menanamnya dengan baik.

 Lalu mengapa hanya ditemukan saat Ramadan saja? Jawabannya yang paling tepat adalah timun suri menjadi primadona , dicari oleh semua orang hanya saat Ramadan. Sebelum dan setelah Ramadan tidak laku dijual. 

Itulah sebabnya petani tidak ingin menanam dan memproduksi timun suri karena sulit menjual selain bulan Ramadan. Berhubung timun suri hanya laku saat Ramadan, maka petani bisa menanam timun suri sebelum Ramadan , petani akan panen persis jelang Ramadan dan menjaga kontinuitas timur suri selama puasa. 

Harganya timun suri memang cenderung mahal di saat hari pertama . Petani menjual seharga Rp.3.000 tetapi dijual oleh pedagang sebesar Rp.12.000 ribu per kilo. Pada pertengahan dan akhir bulan puasa, harga timun suri akan turun. 

 Dimasukkan dalam keluarga dengan labu dan melon, dirangkum dari laman Med-mash, kandungan nutrisi timun suri adalah sebagai berikut: 

Baca juga :  Saran Menu Sahur dan Buka Puasa yang Sehat

Timun suri mengandung vitamin K dalam jumlah tinggi. Vitamin K sangat penting untuk meningkatkan massa tulang dan mengembangkan osteotrofik pada persendian. Vitamin K juga mencegah kerusakan saraf otak. Mengonsumsi timun suri dalam jumlah tepat dapat mencegah penyakit Alzheimer

Saat berbuka puasa tubuh perlu banyak air untuk menghindari hidrasi. TImun suri memiliki kandungan air yang sangat baik. Dengan konsumsi timun suri teratur, hidrasi tubuh akan terhindari setelah seharian berpuasa.

 Timun suri juga dipercayai untuk membantu system pencernaan tubuh sehat. Tekstur timun suri mengandung air dan serat yang melimpah Timun suri dapat membantu mengatasi susah buang air besar dan meringankan gejala maag.

Manfaat timun suri juga sumber antioksidan, yang mengandung vitamin C, beta karoten, flavonoid, triterpene dan lignan dan memiliki sifat antiradang.

Manfaat timun suri juga mencegah kanker. Berfungsi menghambat pertumbuhan sel kanker dan tumor. Menurut Scientific World Journal, kandungan saponin dalam timun suri akan menghalangi jalur sinyal penting untuk mencegah sel kanker dan dapat merusak metabolisme tubuh. 

Kandungan timun suri sebagai pelarut mineral, vitamin B dan C , asam amino dan glukosa dan molekul lain. Berperan sebagai detoksifikasi dan mempertahankan suhu tubuh dengan menyerap dan melepaskan panas secara perlahan-lahan. 

 TImun suri yang punya manfaat segudang itu hanya diproduksi pada saat Ramadan, jadi primadona hanya dalam waktu sebulan. Mengapa kita tidak konsumsi seterusnya apabila kita mengetahui banyak manfaatnya?