 |
| www.kai.com |
Pada awal Agustus 2019 , KAI mengeluarkan pengumuman bahwa mulai tanggal 1 Augustus 2019 untuk keberangkatan mulai 1 September 2019 kami menggunakan sistem ticketing baru. Bagi yang berhak atas reduksi (lansia, TNI, Poltri, Veteran), pemesan tiket keberangkatan tanggal 1 September 2019 harus melakukan registrasi terlebih dulu.
Sebelumnya, saya tak pernah menggunakan fasilitas reduksi atau diskon lansia sebesar 20%, walalupun usia saya sudah “eligble” atau berhak untuk mendapatkannya. Alasannya , saya malas membeli tiket dengan diskon karena satu-satunya jalan harus datang sendiri ke Gambir. Saya hitung demi diskon, biaya untuk pulang balik ke Gambir , sudah habis dech diskonnya. Waktu untuk mondar mandir dari rumah menuju Gambir, cukup jauh dan macet. Jadi pertimbangan diskon dibandingkan dengan biaya dan waktu, lebih baik beli secara “online”, mudah dan cepat.
Rupanya kebijakan baru yang diambil KAI itu mungkin karena “membludaknya “ lansia, TNI, Pltri, Veteran yang datang ke Gambir dengan membeli tiket secara diskon. Antisipasinya yang diambil adalah dengan melakukan registerasi dulu di Gambir sebelum mendapatkan diskon.
Dengan rasa penasaran yang tinggi, saya pun yang biasanya enggan dengan soal antrian, mencoba untuk melihat proses registrasi sekalian saya ingin memesan tiket kereta untuk keberangkatan September.
Berangkat pagi-pagi sekitar jam 7.15 dari rumah dan tiba di Gambir sekitar jam 8.15, sebagian besar dari petugas KAI rupanya sedang upacara Kemerdekaan.
 | ||||
| dok pri |
 |
| customer service - dokpri |
Untunglah, setelah saya menuju Customer Service di area /bagian kedatangan , saya segera mengantri. Antrian belum panjang, hanya 5 orang. Ternyata hanya menulis nama, handphone dan nomer KTP , lalu saya di foto di depan petugas.
Namun, saya masih penasaran dan bertanya kepada petugas: “Mbak, saya mau memesan tiket sekarang untuk keberangkatan September tapi dengan sistem baru (diskon)!”
Jawab petugas: “Oh, Ibu harus ke dalam untuk registrasi segera supaya waktu memesan , nama ibu sudah ada !”
Lalu saya masuk ke dalam ruangan yang bernama “Layanan Langganan atau Customer Service”. Saya mengambil nomer antrian dan duduk menunggu. Beruntung masih agak pagi, sehingga antrian tidak begitu panjang.
Begitu nomer antrian dipanggil, saya menghadap petugas. Petugas menginput data-data pribadi saya sesuai dengan data di KTP saya. Selesai menginput, saya bertanya kepada petugas, saya mau memesan tiket untuk pertengahan bulan September 2019, dimana tempatnya?
 |
| Tiket Antrian - dokpri |
Lalu diberikan pengarahan bahwa tempat reservasi atau pemesanan itu letaknya dekat dengan kedatangan.
Begitu sampai di situ, segara saya menghampir petugas apakah betul ini tempat ambil tiket untuk pemesanan. Dijawab “yach!” . Lalu saya ambil tiket antrian, nomer B 31 .
Saya pikir setelah dapat nomer antrian tinggal duduk di tempat tunggu yang sudah berjubel banyak. Lalu seorang ibu menegur saya, “Bu, apakah itu sudah menulis pemesanan di formulir?” “Belum”, jawab saya.
Kembali, saya beranjak untuk ke tempat dekat mesin ambil tiket pemesanan, dimana banyak orang yang menulis pemesanan di formulir di atas meja.
Saya cari formulir dan mengambilnya.
Setelah mencari tempat duduk, saya pun menuliskan data-data yang diperlukan seperti, nama, nomer handphone , nomer KTP serta data pemesanan (kapan berangkat, dengan KA dan jam keberangkatan/pulang).
Saya menunggu dengan rasa bosan dan bertanya-tanya kenapa antrian dengan kode B belum juga muncul, semua yang dipanggil dengan kode A. Rupanya konter untuk antrian B baru buka jam 9, tapi yang antri sudah mengular
.
Duduk dengan gelisah, hampir 3 jam, akhirnya nomer saya dipanggil. Begitu saya di depan petugas, saya bertanya : “Saya ingin bertanya untuk memesan tanggal 20 September 2019, apakah sudah bisa?”
Petugas langsung mengatakan: “Belum bisa, Bu. Karena ada pergantian system, pemesanan hanya melayani H-30.
“Loh kok tidak ada pemberitahuan, saya sudah menunggu hampir 3 jam, di atas konter masih tertulis bisa beli, 90 hari dari Hari pemesanan “.
“Yach, di sana di meja itu sudah terpasang pengumuman!”
Saking penasaran, saya menuju ke meja dimana banyak sekali pengumuman yang bertumpuk-tumpuk yang tak lagi relevan dengan pemesanan/pembatalan.
Itulah pengalaman lansia yang ingin membeli tiket reduksi tetapi belum berhasil.
Rekomendasi saya untuk KAI dalam registrasi bagi pembeli diskon sebagai berikut:
- Registrasi tidak perlu dilakukan dua kali: di depan Konter Customer SErvice dan dalam Customer service
- Buatlah proses registrasi diskon dengan flyer yang sangat jelas sehingga pembeli yang berusia lansia tidak perlu bingung mondar mandir tanpa jelas proses registrasi +pemesanan.
- Persingkat layanan di konter pemesanan + pembatalan
Secara singkat bagi yang ingin mendaftar diskon bagi lansia, berikut langkah-langkahnya:
- Berangkatlah sepagi mungkin (baru buka jam 8).
- Langsung masuk ke konter Customer Service, ambil tiket antrian .
- Setelah nama Anda di registrasi di Customer Service, datang ke tempat tiket antrian Pemesanan
- Ambil formulir pemesanan dan isi data dengan lengkap
- Tunggu sampai dipanggil di konter yang cukup lama melayaninya.
- Ingat batas pemesanan untuk bulan September , hanya berlaku H-30
Tidak ada komentar
Pesan adalah rangkaian kata yang membangun dan mengkritik sesuai dengan konteksnya. Tidak mengirimkan spam!