Kegagalan yang Jadi Pembelajaran

Banyak orang menyarankan agar kita belajar dari kegagalan saat berkarier atau membangun usaha. Namun, kegagalan seperti apa yang bisa dipelajari? 

 Untuk menemukan pembelajaran terlebih dulu perlu dicari faktor pemicunya.Dari pencarian solusi atas faktor pemicu kegagalan, kita bisa menarik suatu pembelajaran. Sebagai contoh, berikut ini beberapa kegagalan yang bisa dijadikan pelajaran.

 Tidak bisa "menjual"


 Beberapa orang yang memulai bisnis biasanya mengalami kesulitan dalam hal pemasaran. Mereka mempunyai produk yang bagus dan berkualitas, tetapi tidak tahu cara memasarkannya. Jangan melulu terjebak dalam ketidak-tahuan, galilah informasi mengenai strategi pemasaran (marketing) dari buku-buku dan sumber internet. Langkah yang paling penting adalah menjalankan pemasaran dengan percaya diri dan keberanian. Biasanya, ilmu tentang pemasaran telah dikuasai, tetapi keberanian untuk menjalankannya minim. Jika ANda ingin sukses, dobraklah benteng diri sendiri untuk mengumpulkan keberanian dalam memasarkan produk.

 Pendatang baru mengancam


 Menjadi "yang pertama" dalam kategori produk layanan atau jasa bukanlah penentu kesuksesan. Pendatang baru dengan produk mirip bisa saja lebih sukses. Inilah yang perlu diwaspadai. Banyak pebisnis awal menjadi lengah ketika produk mulai meroket. Mereka lupa dengan ancaman pendatang baru yagn sangat mungkin lebih kreatif dan inovatif. 

Solusinya tentu saja dengan melakukan inovasi baru pada produk barang atau layanan. Tidak ada kata maksimal untuk pengembangan suatu produk.Teruslah menjajal sesuatu yang baru. Fokuslah pada pengembangan produk yang terbaik.

 Konflik internal


 Perselihan memang tidak bisa dihindari. Namun, risiko konflik bisa diminimalkan asalkan visi dan misi awal pendirian bisnis telah jelas serta telah disepakai oleh pendiri bisnis dan rekannya jika ada. Visi dan misi pun sebaiknya telah diterima dan dipahami dengan baik oleh seluruh karyawannya. 

Salah satu kunci keberhasilan bisnis antara lain kekompakan sumber daya manusia di dalamnnya, yang antara lain mempunyai kesatuan dalam visi dan loyalitas tinggi. Inilah yang perlu dibangun dan terus dipupuk. Jika terjadi konflik, aturlah diskusi kekeluargaan untuk kembali pada fokus tujuan bersama.

Tidak ada komentar

Pesan adalah rangkaian kata yang membangun dan mengkritik sesuai dengan konteksnya. Tidak mengirimkan spam!

Total Tayangan Halaman