“Bright Gas” , LPG Aman, Nyaman, Hemat Pilihan Keluarga Indonesia



Pertamina mengambil langkah untuk Program diversifikasi penggunaan BBM ke LNG untuk transportasi dan keperluan domestik sesuai dengan Undang-Undang No. 30 tahun 2007 tentang Energi yang mengamanatkan perlunya diversifikasi untuk pengurangan penggunaan minyak bumi. 

Disamping mendukung program Pemerintah, Pertamina ingin mengedepankan dan  mengutamakan sebagai perusahaan dengan misi "Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan" .

Pertamina mulai meninggalkan energi fosil seperti bahan bakan minyak (BBM) dan batu bara yang tidak ramah lingkungan. Pertamina beralih kepada LPG untuk transportasi atau keperluan bahan bakar alat dapur yaitu kompor gas yang lebih ramah lingkungan dan tidak menimbulkan emisi dan merusak dampak lingkungan. 

Sebenarnya di bumi ada dua sumber enegi yang dinamakan dengan minyak bumi (petroleum) dan gas alam (natural gas). LPG berasal dari hasil pengolahan minyak bumi. Minyak bumi (petroleum) ditemukan bersama-sama dengan gas alam (natural gas). Kemudian minyak bumi dipisahkan dari gas alam dan menjadi minyak mentah (crude oil).

 Selanjutnya minyak mentah diolah dengan proses yang disebut destilasi bertingkat. Dari proses pengolahan tersebut dihasilkan residu, minyak berat, solar, kerosin, bensin/gasolin, dan gas. Bagian terakhir yang berupa gas inilah asal usulnya LPG LPG merupakan gas hidrokarbon produksi dari kilang minyak dan kilang gas dengan komponen utama gas propane (C3H8) dan butane (C4H10).

Peningkatan dan Penggunaan Gas secara perlahan-lahan menggantikan peran dari minyak.PT. PErtamina sebagai perusahaan Negara yang berperan besar di bidang energi mengintegrasikan operasinya dan bisnisnya dari hulu sampai hilir untuk memonitasi dan menjamin aset dan optimasi produksi hulu. ELPIJI adalah brand PERTAMINA untuk LPG (Liquefied Petroleum Gas). 

 Pertamina segera mengambil langkah dan terobosan yang sangat tepat. Explorasi minyak dan gas sebagai bagian hulu dilakukan melalui melalui operasi sendiri dilakukan di 7 (tujuh) Daerah Operasi Hulu (DOH). Ketujuh daerah operasi tersebut adalah DOH Nangroe Aceh Darussalam (NAD) Sumatra Bagian Utara yang berpusat di Rantau, DOH Sumatra Bagian Tengah berpusat di Jambi, DOH Sumatra Bagian Selatan berpusat di Prabumulih, DOH Jawa Bagian Barat berpusat di Cirebon, DOH Jawa Bagian Timur berpusat di Cepu, DOH Kalimantan berpusat di Balikpapan, dan DOH Papua berpusat di Sorong. 

Dari hulu, pengolahn LPG yang dulunya berupa liquid diolah dalam salah satu unit pengolahan Pertamina yaitu di Refinery Unit VI Balongan. Untuk mengatasi memperkuat varian produk LPG bagi konsumen sebagai bahan bakar memasak, Pertamina telah memperkenalkan kepada masyarakat Bright Gas 5,5KG.. Kemasan LPG merek Bright ini sangat praktis, aman dan mudah dibawa kemana-mana, cocok untuk mereka yang tinggal di apartemen, maupun yang berdagang kuliner yang sering berpindah lokasi.

 Keunggulannya dilengkapi dengan fitur tabung yanglebih aman dan menjamin kualitas dan isi LPG. Salah satu risiko penggunaan elpiji (LPG)adalah terjadinya kebocoran pada tabung atau instalasi gas sehingga bila terkena api dapat menyebabkan kebakaran. Pada awalnya, gas elpiji tidak berbau, tapi bila demikian akan sulit dideteksi apabila terjadi kebocoran pada tabung gas. Menyadari itu Pertamina ingin LPG sebagai bahan bakar LPG AMAN dengan menambahkan gas mercaptan, yang baunya khas dan menusuk hidung. Langkah itu sangat berguna untuk mendeteksi bila terjadi kebocoran tabung gas. Tekanan elpiji cukup besar (tekanan uap sekitar 120 psig), sehingga kebocoran elpiji akan membentuk gas secara cepat dan mengubah volumenya menjadi lebih besar

 Apakah keunggulan Bright Gas? 

 

1.LEBIH AMAN

 Tabung Bright Gas 5,5 Kg memiliki fitur Katup Ganda DSVS (Double Spindle Valve System) yang 2x lebih aman dalam mencegah kebocoran pada kepala tabung. Untuk menjamin kualitas dan ketepatan isi, Bright Gas 5,5 kg juga dilengkapi dengan Segel Hologram dengan fitur OCS (Optical Color Switch) yang telah memperoleh paten dan tidak dapat dipalsukan. Selain itu, pada tabung Bright Gas 5,5 Kg juga terdapat Sticker safety penggunaan tabung sehingga konsumen dapat lebih tersosialisasikan bagaimana cara memasang dan menggunakan tabung yang benar.

 2. LEBIH NYAMAN 

Dengan berat tabung hanya 12,6 Kg, tabung Bright Gas 5,5 Kg sangat ringan untuk dijinjing. Sehingga untuk para Ibu yang selama ini merasa kesulitan dalam membawa tabung gas untuk memasak kini tidak perlu khawatir lagi.

 3. LEBIH TERJANGKAU 

Lebih Terjangkau dengan harga jual isi ulang yang ditawarkan sebesar Rp 57.500/tabung*) untuk daerah Jawa & Bali, dan Rp 62.000/tabung*) untuk daerah Kalimantan.

 4. LEBIH HEMAT 

Bright Gas hemat karena produk ini khusus didesign bagi para wanita karir, keluarga kecil dan penghuni apartemen yang frekuensi memasaknya tidak begitu intensif, maka produk ini tepat sekali untuk mereka karena dari segi harga lebih hemat harga jual yang ditawarkan di bawah Rp. 70.000/tabung (sebelum ongkos kirim selama masa Promo), membuat harga Bright Gas 5,5 kg tersebut lebih terjangkau. 

5. LAYANAN ANTAR

 Bright Gas Layan Antar berlaku dan mulai dijual di Jabodetabek, Bandung, Samarinda, Yogyakarta, dan Surabaya. Setelah itu secara bertahap akan dikembangkan pemasarannya di daerah lainnya di Pulau Jawa dan Bali, yang selanjutnya akan dipasarkan di seluruh Indonesia. Pemesanan layanan antar dapat dilakukan melalui telepon agen/toko/outlet langganan anda ataupun melalui Contact Pertamina 500-000, dengan lama pengantaran maksimal 3 jam setelah pemesanan, selama jam operasional kerja pukul 07.00 – 17.00. Biaya pengiriman maksimal Rp. 8.000 per tabung. 

Sumber Referensi: 

  • Mengenal Lebih Dekat LPG (Liquid Petroleum Gas) sebagai bahan bakar untuk Kompor Gas
  • Wikipedia
  • Pertamina: http://www.pertamina.com 


Tidak ada komentar

Pesan adalah rangkaian kata yang membangun dan mengkritik sesuai dengan konteksnya. Tidak mengirimkan spam!

Total Tayangan Halaman